visitaaponce.com

Sandiaga Kebangkitkan Kerajinan Situbondo Jadi Pengggerak Ekonomi Saat Pandemi

Sandiaga: Kebangkitkan Kerajinan Situbondo Jadi Pengggerak Ekonomi Saat Pandemi
Menparekraf Sandiaga Uno memberi sambutan pada Worksop Program Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia.(Ist)

KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus melakukan upaya dalam mendorong dan menggerakan ekonomi masyarakat melalui UMKM agar bangkit dan naik kelas. 

Menteri Pariwista dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) / Kepala Baparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, Kabupaten Situbondo yang berada di Provinsi Jawa Timur terkenal dengan kerajinan akar pohon jati.

"Bahkan, kerajinan tersebut sudah berhasil menembus pasar mancanegara meski perekonomian tidak stabil di tengah pandemi Covid-19," kata Sandiaga pada keterangan pers, Selasa (21/9).

Produk mebeler akar pohon jati itu tetap menerima banyak pesanan dari benua Eropa hingga Amerika. Industri kerajinan ini menawarkan berbagai jenis replika abstrak perabotan rumah tangga bernuansa etnik.

Untuk itu, Kemenparekraf akan terus berupaya untuk mendorong dan menggerakkan perekonomian masyarakat melalui ekonomi kreatif dengan program Gerakan Nasional #BanggaBuatanIndonesia dengan tujuan mendorong UMKM agar dapat bangkit dan naik kelas di masa pandemi Covid 19 ini.

"Melalui pendampingan dan pelatihan secara offline dan online untuk mengoptimalkan penjualan dan memperluas pasar," ucap Sandiaga.

Bahkan, pihaknya juga mentargetkan kalau kerajinan ini bisa ekspansi pasar luar negeri yang lebih luas karena pasti ada pangsa pasar lainnya.

"Untuk itu, dengan Worksop Program Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia maka kita kedepankan peningkatan kualitas dan kuantitas produk, peluang dan permintaan pasar dan pelatihan pemasaran secara daring. Kemenparekraf terus berupaya untuk berkolabor-aktif dengan berbagai pemangku kepentingan terkait," papar Sandiaga.

Sandi mengungkapkan, pengembangan KaTa Kreatif Indonesia ini dilakukan dengan kegiatan Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan sebagai bentuk fasilitasi pengembangan potensi ekonomi kreatif di 25 kabupaten/kota.

“Pengembangannya dari berbagai strategi, dan kita selalu melihat potensi di seiap kota/kabupaten,” katanya.  

Dia menegaskan, program Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia merupakan program yang dilaksanakan sejak tahun 2016 dan hingga saat ini terus dikembangkan oleh Kemenparekraf/Baparekraf. 

Tahapan kegiatan dilakukan dimulai dari pemetaan dan pengusulan subsektor ekraf unggulan melalui kegiatan dengan Uji Petik terhadap empat unsur atau elemen Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif Indonesia (PM3I).

PM3I meliputi (1) 17 subsektor ekonomi kreatif; (2) kreator/pelaku ekraf (ABCG-M); (3) rantai nilai ekraf; dan (4) keterkaitan backward-forward linkage. Semua unsur PM3I ini dapat didalami lebih lanjut melalui website https://kotakreatif.kemenparekraf.go.id.(RO/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat