visitaaponce.com

Jasa Marga Antisipasi Kepadatan di Tol Layang MBZ selama Lebaran

Jasa Marga Antisipasi Kepadatan di Tol Layang MBZ selama Lebaran
Sejumlah kendaraan memadati ruas jalan tol Jakarta-Cikampek kilometer 47 dan Jalan Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ)(ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat )

PT Jasa Marga (Persero) telah menyiapkan beberapa mitigasi dalam mengantisipasi kepadatan yang terjadi di ruas jalan Tol Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ) selama arus mudik dan arus balik Lebaran.

 

Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator Yoga Tri Anggoro mengatakan, pihaknya telah menyiapkan goodie bag seperti makanan kecil atau minuman untuk memasok atau membantu pengguna jalan tol yang mengalami kepadatan di tol MBZ.

"Kita telah menyiapkan mitigasi-mitigasi, termasuk khusus untuk di tol MBZ. Jasa Marga juga telah menyiapkan armada roda dua untuk membawa BBM atau penanganan-penanganan cepat untuk para pemudik yang mengalami kepadatan," ujar Yoga dalam konferensi pers Jasa Marga Siaga Operasional Hari Raya Idulfitri 1444 H di Bekasi, Jawa Barat, Senin (3/4).

Baca juga: Dikenakan Tarif, Tol Becakayu Beroperasi Penuh per 1 April 2023

Yoga mengatakan, terkait rencana buka tutup jalan tol MBZ berdasarkan diskresi kepolisian, kepadatan yang terjadi di tol tersebut sangat menjadi concern bagi Jasa Marga. Pasalnya, tol tersebut tidak memiliki tempat istirahat dan pelayanan atau rest area.

"Sehingga kita benar-benar meminimalisir kalau ada kepadatan, harus segera kita alihkan," tuturnya.

Baca juga: Cek Tarif Tol Jakarta-Bandung Sebelum Mudik, Ini Daftarnya

Terdapat juga beberapa indikator yang akan dilakukan Jasa Marga untuk menutup jalan tol MBZ jika terjadi kepadatan di tol tersebut.

"Jalan tol MBZ ini akan bergabung lagi dengan jalan tol Jakarta-Cikampek di KM 48, apabila terjadi kepadatan di KM 48 sampai 2-3 km di sana, maka otomatis tiga akses masuk di Cikunir menuju Tol MBZ akan kita tutup dan arus lalu lintas dialihkan ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang berada di bawahnya," ucapnya.

Indikator kedua, lanjut Yoga, jika terdapat insiden di Tol MBZ seperti kecelakaan tabrakan beruntun, maka pihaknya juga akan menutup jalan tol layang tersebut .

"Kami tidak mau dalam hal ini terjadi kepadatan kendaraan di tol layang," ujarnya.

Dia menambahkan bahwa hal itu merupakan beberapa indikator untuk rencana buka tutup jalan tol layang MBZ. Penerapan buka tutup Tol layang MBZ akan dilakukan berdasarkan diskresi pihak kepolisian.

Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan tol yang akan menggunakan Jalan Tol layang MBZ untuk mempersiapkan segala sesuatunya, mulai dari BBM sampai dengan makanan dan minuman. (Fik/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat