visitaaponce.com

Sinergi BUMN Luncurkan Website Molis PlusFitur Kalkulator Penghematan Biaya

Sinergi BUMN Luncurkan Website Molis Plus Fitur Kalkulator Penghematan Biaya
Website www.pakaimolis.co.id tampat pada layar smartphone.(Ist)

KEMENTERIAN Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meluncurkan website www.pakaimolis.co.id untuk memudahkan masyarakat memperoleh segala informasi terkait motor dan mobil listrik (Molis).

Peluncuran website Molis ini dalam rangka mengakselerasi adopsi massal kendaraan listrik di Tanah Air. 

Wakil Menteri BUMN I Pahala Mansury menjelaskan kementerian berkomitmen hadir untuk bersama-sama membangun sebuah ekosistem kendaraan listrik yang sangat kokoh, solid, produktif, dan berdaya saing.

Baca juga: KSP: Penggunaan Kendaraan Listrik untuk Mendorong Target Nol Emisi Karbon

Menurut Pahala, agar tercipta ekosistem yang baik dalam peningkatan jumlah pengguna kendaraan listrik, kolaborasi dari seluruh pihak sangat diperlukan. 

“Peralihan ke kendaraan listrik ini akan membantu mengurangi penggunaan energi berbasis impor yang kotor dan mahal ke energi berbasis domestik yang bersih dan murah, sehingga kedaulatan energi nasional semakin kokoh,” jelas Pahala.

Masyarakat Mudah Akses Informasi tentang Molis

Di sisi lain, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengungkapkan di era digital saat ini, masyarakat tak perlu khawatir untuk mendapatkan informasi tentang Molis.

Baca juga: Touring Jakarta – Bali, Motor Listrik United E-Motor TX3000 Terbukti Sangat Hemat

PLN yang ditunjuk Kementerian BUMN telah menyediakan website tentang perkembangan Molis lengkap dengan kalkulator penghematan untuk masyarakat yang ingin beralih ke Molis.

"Cukup akses www.pakaimolis.co.id dari smartphone maupun laptop, masyarakat bisa langsung tahu semua info terkait pengembangan Molis,: jelas Darmawan.

"Dalam website juga ada fitur kalkulator penghematan untuk menghitung efisiensi beralih ke kendaraan listrik, juga fitur kuis singkat untuk membantu masyarakat memahami syarat-syarat bantuan Rp 7 juta untuk pembelian atau konversi Molis," kata Darmawan.

Darmawan juga menyebutkan berbagai keuntungan apabila masyarakat beralih menggunakan Molis, yang paling mencolok adalah penghematan biaya bahan bakar sampai 80%.

Baca juga: Moeldoko Sebut 3 Alasan Subsidi Motor Listrik Sepi Peminat

Karena Molis yang ada saat ini punya baterai lebih awet dan pengisiannya jauh lebih ekonomis. 

"Jadi yang pertama pasti hemat hampir 80 persen, kemudian teknologi lebih modern, lebih ramah lingkungan, polusi suara dan udara bisa dikurangi. Selain itu, masyarakat juga dapat dukungan pemerintah melalui skema bantuan pembiayaan untuk beralih ke Molis ini," ujarnya. 

Dukung Akselerasi Kendaraan Listrik untuk Masyarakat

Sementara itu, Direktur Utama Indonesia Battery Corporation (IBC) Toto Nugroho menambahkan, pihaknya mendukung penuh langkah pemerintah untuk mengakselarasi kendaraan listrik ke masyarakat.

IBC berkomitmen untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik dengan mempercepat industri hilirisasi nikel hingga menjadi baterai. 

Baca juga: Menteri ESDM Minta Insentif Kendaraan Listrik Tak Jadi Polemik

"Ini penting bagi Indonesia sehingga bisa meningkatkan TKDN hingga 80 persen dari kendaraan listrik saat ini," tambah Toto.

Dirinya juga optimistis, dengan masifnya kendaraan listrik di Indonesia dan didukung dengan pertumbuhan industri kendaraan listrik mampu menjadikan Indonesia sebagai pemain kendaraan listrik utama di Asia Tenggara bahkan Asia. (RO/S-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat