Nigeria dan Jerman Sepakati Suplai Gas serta Investasi Energi Terbarukan
![Nigeria dan Jerman Sepakati Suplai Gas serta Investasi Energi Terbarukan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/d993afccc606c6d790f9b27abb9641fc.jpg)
NIGERIA dan Jerman telah menyetujui kesepakatan bagi produsen minyak terbesar di Afrika tersebut untuk memasok lebih banyak gas ke Jerman. Sebaliknya, Berlin juga akan menginvestasikan US$500 juta dalam proyek energi terbarukan. Ini dikatakan kepresidenan Nigeria pada Selasa (21/11).
Sejak menjabat pada Mei, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu menarik investor asing ke negara dengan ekonomi terbesar di Afrika itu. Ia melakukan reformasi subsidi bahan bakar dan kontrol mata uang sebagai insentif.
Tinubu berada di Berlin untuk menghadiri konferensi G20 Compact dengan Afrika. Nota kesepahaman (MOU) untuk kesepakatan gas tersebut ditandatangani antara proyek LNG Riverside Nigeria, yang beroperasi di Delta Niger, dan Johannes Schuetze Energy Import.
Baca juga: Raksasa E-commerce Tiongkok JD.com Bukukan Pertumbuhan Pendapatan
"Proyek ini akan memasok energi dari Nigeria ke Jerman sebesar 850.000 ton per tahun, meningkat menjadi 1,2 juta ton per tahun," kata David Ige, CEO GasInvest, salah satu mitra Nigeria yang menandatangani MoU. Gas pertama diperkirakan keluar dari Nigeria pada 2026.
Pernyataan tersebut mengatakan MoU lain ditandatangani untuk komitmen senilai US$500 juta terhadap proyek-proyek energi digital di Nigeria. Ini bertujuan terutama untuk membawa lebih banyak orang ke perekonomian formal. Jerman juga sedang mendiskusikan perjanjian dengan Siemens untuk membantu pasokan listrik Nigeria yang tidak stabil dan menjadi beban besar bagi warga Nigeria dan dunia usaha.
Baca juga: Inflasi Italia Melambat ke Level Terendah sejak Pertengahan 2021
Tinubu juga menyatakan minatnya pada Siemens untuk membantu memodernisasi dan memperluas jaringan kereta api Nigeria. Ketika pemimpin Nigeria ini mulai menjabat, ia meninggalkan subsidi bahan bakar yang telah lama diterapkan agar harga bahan bakar tetap rendah, tetapi juga menyebabkan negara tersebut mengeluarkan biaya miliaran dolar AS per tahun untuk mempertahankannya.
Meskipun merupakan produsen minyak dan gas yang besar, Nigeria masih mengimpor sebagian besar kebutuhan bahan bakarnya karena kurangnya kapasitas kilang yang berfungsi. Dia juga membebaskan mata uang naira dalam upaya membantu menarik lebih banyak investor asing yang mewaspadai nilai tukar multitingkat yang sulit dikendalikan di negara tersebut.
Pejabat pemerintah mengatakan reformasi tersebut diperlukan untuk membantu mendatangkan lebih banyak mata uang asing dalam jangka panjang. Namun masyarakat Nigeria juga berjuang dengan melemahnya naira, kenaikan harga bahan bakar tiga kali lipat, dan inflasi lebih dari 27%. (AFP/Z-2)
Terkini Lainnya
Nagelsmann Sebut Kemenangan Jerman atas Denmark Penuh Drama
EURO 2024: Pelatih Denmark Kasper Hjulmand Kritik "Aturan Handball Konyol"
Jamal Musiala Samai Pencetak Gol Terbanyak EURO 2024
Jerman vs Denmark, Jerman Melaju ke Perempat Final EURO 2024 dengan Kemenangan 2-0 atas Denmark
Denmark Siap Melakoni Adu Penalti Melawan Jerman di Babak 16 Besar Euro 2024
Preview 16 Besar Piala Eropa: Jerman vs Denmark
CLIK Komitmen Perkuat Investasi untuk Dorong Produktivitas
Pusat Data Nasional Kedua akan Dibangun di KEK Nongsa Batam
KEK Nongsa Ditargetkan Tarik Investasi Sebesar Rp40 Triliun
Edukasi tentang Pentingnya Investasi Emas terus Dilakukan
Pengelola KEK Nongsa Digital Park Apresiasi Layanan Responsif Bea Cukai
2 Investor Eropa, BASF dan Eramet Hengkang dari Proyek Nikel di Maluku
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap