Direktur IBC Beberkan Keuntungan dari Hilirisasi Baterai Listrik
![Direktur IBC Beberkan Keuntungan dari Hilirisasi Baterai Listrik](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/2ab8e1948252011f239e60584685c9bc.jpg)
DIREKTUR Utama Indonesia Battery Corporation (IBC), Toto Nugroho, mengungkapkan sejumlah keuntungan dari adanya hilirisasi baterai listrik di dalam negeri.
Dia mengatakan, saat ini sudah ada dua perusahaan besar dunia yang telah berkomitmen untuk melakukan investasi, yakni CATL dan LG untuk memproduksi baterai kendaraan listrik di Indonesia yang totalnya mencapai 400 gigawatt per hour (GWH).
"Jumlah yang kita lakukan untuk hilirisasi yang sudah di-confirm dengan kedua calon mitra ini, itu sekitar hampir 400 gigawatt totalnya," kata Toto saat konpers di Media Center Indonesia Maju, Jakarta, Senin (11/12).
Baca juga : Pabrik Feronikel di Halmahera bakal Perkuat Hilirisasi Mineral Antam
Toto mengatakan, dibutuhkan investasi hingga ratusan triliun untuk membangun satu kesatuan ekosistem kendaraan listrik, mulai dari hilir hingga hulu, mulai dari pembangunan smelter dengan teknologi HPAL atau High Pressure Acid Leaching, sampai komponen baterainya.
"Di situ lah kenapa kita kerja sama dengan partner internasional. Jadi LG itu produsen baterai EV nomor 3 di dunia, terbesar. CATL nomor 1 terbesar di dunia. Nah ini lah hal yang sangat benar-benar dilihat strategis," kata Toto.
Adapun IBC berencana memproduksi baterai kendaraan listrik pertama sebesar 10 GWH dan 5.000 stasiun penukaran baterai (swap battery) di tahun 2024. Produksi baterai dari pabrik hasil kerja sama dengan perusahaan asal Korea Selatan, LG dan Hyundai.
Baca juga : Heru Budi: Mobil Dinas Baru Pejabat Pemprov DKI Gunakan Anggaran 2023
Toto melanjutkan, bila semua investasi itu direalisasi dan ekosistem kendaraan listrik sudah terbangun, akan memberikan benefit berganda bagi Indonesia, mulai dari genjot pendapatan negara sampai serap tenaga kerja.
"Manfaatnya kalau kita lakukan hilirisasi ke eV baterai dan eV ekosistem, pengurangan emisi CO2 hampir 14 juta ton per tahun, itu ekuivalen dari 8-10 persen transportasi," kata Toto.
Manfaat kedua adalah penurunan impor BBM. Orang yang pernah bekerja di Pertamina itu mengatakan, dalam satu tahun Indonesia pernah mengimpor BBM dan LPG mencapai Rp500 triliun.
Baca juga : Gotion Siap Garap Industri Baterai Kendaraan Listrik di Indonesia
"Kalau kita menggunakan mobil eV itu akan menghemat hampir 26 juta barel, itu ekuivalen hampir USD 4-5 miliar per tahun," kata Toto.
Manfaat lain yang dirasakan Indonesia dari investasi LG dan CATL di Indonesia adalah berkontribusi meningkatkan pendapatan negara. Dia menghitung, dengan investasi mencapai USD 10 miliar, akan memberikan ribuan triliun dalam hitungan 30 tahun.
"Otomatis kenaikan PDB secara keseluruhan itu hampir Rp 3.000 triliun dalam 30 tahun operasi. Dan ini bukan angka abal-abal, diverifikasi oleh lembaga independen Universitas Indonesia," tegas Toto.
Baca juga : Pabrik Baterai Raksasa se-ASEAN akan Hadir di Indonesia
Tidak sampai disitu saja, industri ini akan menyerap tenaga kerja yang jumlahnya tidak sedikit. Toto merinci, selama proyek ini berjalan akan ada 150 ribu orang pekerja akan terserap. (RO/Z-7)
Terkini Lainnya
Citroën Indonesia Serahkan Unit Ë-C3 All Electric kepada Konsumen di Kota Semarang
11 Penyebab Baterai iPhone Boros beserta Solusinya
65 Persen Pengguna Kendaraan Listrik Khawatir dengan Sisa Baterai saat Berkendara
Ojol Pakai Motor Listrik, Langkah Strategis Dorong Masifnya Kendaraan Listrik di Indonesia
Universitas Gadjah Mada Kembangkan Teknologi Daur Ulang Baterai
Catat! Ini Cara Merawat Baterai Handphone agar Tidak Cepat Kembung
Sepeda Listrik Sebaiknya Juga Punya STNK
Subsidi Energi Diusulkan Naik Tahun Depan
PLN EPI Pastikan Pasokan Energi Primer Aman saat Idul Adha
Catat! Ini Ciri-ciri Aki Motor jika Sudah Habis dan Harus Diganti
Multipro.id-APC Hadirkan Experience Store Pertama
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap