Simulasi Makan Siang Gratis Masih akan Berlanjut, Sumber Dananya
![Simulasi Makan Siang Gratis Masih akan Berlanjut, Sumber Dananya?](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/f1aec845e9e8d6a11de0712aa8f29a69.jpg)
MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan terkait program makan siang gratis, sumber anggarannya akan diputuskan setelah ada pengumuman Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan siapa Presiden Indonesia selanjutnya.
Program makan siang gratis kemarin pun telah dilakukan simulasi pertama di Tangerang. Airlangga katakan hal tersebut merupakan inisiatif dari masing-masing daerah, yang pada saat simulasi menggunakan dana daerah itu sendiri.
"Bupati dari Merauke juga mengirimkan undangan kalau di sana namanya gerakan makan ikan. Jadi beda lagi. Itu semua inisiatifnya dari daerah. Kami di sini hanya belanja masalah," kata Airlangga, pada media briefing, Jumat (8/3).
Baca juga : Makan Siang Gratis Belum Dibahas Detail oleh Pemerintah
Tujuannya program ini disesuaikan dengan masing-masing daerah adalah agar membuat kegiatan bisa dilakukan secara tepat sasaran, tepat jumlah, dan bisa dimanfaatkan oleh para pelajar.
"Kita baru bisa membahas (anggaran) setelah ada keputusan daripada KPU siapa pemerintah yang akan datang. Jadi kami selalu sebut pemerintah yang akan datang, karena pengguna APBN 2025 adalah pemerintah yang akan datang," kata Airlangga.
Tenaga Ahli Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Ahmed Zaki Iskandar mengatakan tiap simulasi akan menunggu usulan dari daerah. Pada simulasi makan siang gratis di Tangerang, merupakan usulan dari Pemerintah Kabupaten Tangerang. Setelah Lebaran, dijadwalkan akan ada di Kabupaten Merauke,
Baca juga : Pembahasan Makan Siang Gratis di Rapat Kabinet, Muhadjir: Hanya Jaga-Jaga
Kajian menunya program makan siang gratis lebih kepada menggalakan potensi sumber makanan lokal, menggunakan sumber daya dari pelaku usaha pedagang lokal.
Skema yang dipakai untuk pendanaan dari APBN melalui skema seperti Bantuan Operasional Sekolah (dana BOS), yang dipisah rekeningnya tanpa mengganggu BOS yang reguler sekarang.
Sebutannya belum ditentukan apakah BOS afirmatif, atau BOS spesifik untuk makan siang. Sebab yang pasti skemanya BOS, karena fokusnya di sekolah bukan di rumah.
Baca juga : Akrobat Anggaran untuk Pendanaan Makan Siang dan Susu Gratis
"Jadi apapun nanti ada usulan lagi, yang sebelumnya melalui DAK yang dikirim ke kabupaten/kota kemudian dikirim ke sekolah-sekolah. Tapi yang diusulkan oleh Kabupaten Tangerang adalah melalui skema BOS. Ini di luar atau tidak mengutak-atik BOS reguler yang sekarang berjalan. Jadi ini BOS tambahan," kata Zaki.
Bila ada yang bertanya, terkait dengan anggaran Rp 400 triliun, dia katakan semuanya berjalan bertahap.
"Jadi yang kami kumpulkan ini saran, ide, gagasan, kemudian kritik, kemudian maslaah-masalah yang timbul ini akan menjadi resume/kajian Pemerintahan berikutnya," kata Zaki. (TryZ-7)
Terkini Lainnya
Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp71 Triliun Diklaim Sudah Dikalkulasi
Ngantuk setelah Makan Siang? Ganti dengan Menu Lebih Sehat
KPK Pantau Program Makan Siang Gratis untuk Identifikasi Celah Korupsinya
Pengamat: Perlu Ada Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran
Potong Anggaran Makan Siang Gratis untuk Bela Palestina
Aktivis dan Sahabat Ara Sosialisasi Makan Gratis Kepada 100 Anak Yatim Piatu
Kemenkeu belum Bisa Pastikan Nasib Anggaran K/L Tahun Depan
Implementasi Program Makan Bergizi Gratis Harus Bertahap
Kemenkeu Sudah Anggarkan Rp700 Miliar untuk PDN Tapi Masih Diretas, Dikorupsi?
Penjabat Bupati Deiyai Elimelek Minta Perangkat Kampung Pahami Regulasi Kelola Anggaran
Pemda Diharapkan Mampu Optimalisasi Belanja
Pentingnya Intervensi Dana Desa untuk Turunkan Kasus Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap