visitaaponce.com

Waskita Beton Precast Catat Kinerja Baik untuk Triwulan I

Waskita Beton Precast Catat Kinerja Baik untuk Triwulan I
Ilustrasi.(Freepik)

PT Waskita Beton Precast Tbk mencatatkan kinerja baik untuk periode triwulan I 2024. Ada peningkatan pendapatan usaha perusahaan berkode saham WSBP itu sebesar 38% secara year on year (YoY) menjadi Rp505,68 miliar dan laba kotor sebesar 96% YoY menjadi Rp114,15 miliar. 

"Pencapaian pada awal tahun ini merupakan hasil dari komitmen WSBP dalam mengimplementasikan strategi bisnis dan pemasaran yang baik," ujar Fandy Dewanto, Vice President of Corporate Secretary WSBP, dalam keterangan tertulis, Kamis (2/5). Peningkatan pendapatan usaha yang signifikan ditopang oleh pendapatan pada tiap lini bisnis WSBP, yaitu segmen precast menyumbang pendapatan tertinggi sebesar Rp233,44 miliar dilanjutkan readymix sebesar Rp182,39 miliar dan jasa konstruksi sebesar Rp89,85 miliar. 

Selain itu, per triwulan I WSBP mencatatkan margin laba kotor sebesar 22,5%. Peningkatan penjualan produk beton precast menjadi katalis utama peningkatan ini. 

Baca juga : Digiserve Bidik Pasar Managed Network & Security Service

Hingga Maret 2024, WSBP tengah mengerjakan beberapa proyek yang didominasi oleh proyek eksternal sebesar 68%, antara lain Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 3, Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi III, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, Nusantara International Convention and Exhibition @District 18 PIK 2, dan Jalan Tol IKN Seksi 3A-2 Segmen Karangjoang-KKT Kariangau.

Komitmen WSBP dalam melakukan efisiensi terbukti berhasil dijalankan dengan penurunan beban kantor sebesar 64% yang didukung oleh tercapainya program digitalisasi. "Penerapan virtual monitoring dan green office mendukung kelestarian lingkungan dan meminimalkan pengeluaran biaya," ujarnya. 

Sebagai informasi, dalam laporan keuangan juga tercantum penurunan beban non contributing plant sebesar 71% atau Rp(23,26) miliar yang disebabkan oleh peningkatan produksi, optimalisasi biaya atas kegiatan produksi yang dilakukan, serta pengurangan biaya yang tidak memberikan kontribusi dalam kelangsungan usaha. Peningkatan-peningkatan yang termuat pada laporan keuangan pun didukung dengan implementasi program transformasi WSBP seperti optimalisasi utilitas dan digitalisasi serta kemampuandalam menjangkau pasar eksternal yang lebih luas. 

Saat ini, WSBP menerapkan Internal Control Over Financial Reporting (ICOFR). Ini merupakan proses yang dirancang dan dilaksanakan oleh manajemen perusahaan dalam rangka mencapai keandalan laporan keuangan, efisiensi, dan efektivitas operasi, serta kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku berfungsi untuk penyempurnaan tata kelola perusahaan serta penguatan laporan keuangan. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat