visitaaponce.com

Bangun Pemahaman Kripto, Aspakrindo-ABI Gelar BLK 2024

Bangun Pemahaman Kripto, Aspakrindo-ABI Gelar BLK 2024
Penyelenggara BLK yakni asosiasi mendapatkan dukungan dari Kementerian Perdagangan, Bappebti, dan dihadiri oleh OJK.(Dok Aspakrindo-ABI)

ASOSIASI Blockchain dan Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo-ABI) kembali menggelar Bulan Literasi Kripto 2024 (BLK) yang diadakan sepanjang Mei dengan pembukaan resmi di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta, Kamis (2/5).

BLK merupakan serangkaian acara yang berlangsung sepanjang bulan dan diadakan setiap tahun. Acara ini bertujuan membangun pemahaman yang kuat terhadap industri kripto serta memastikan cara berinvestasi yang aman untuk inklusi finansial, sambil mendorong pemberdayaan teknologi di Indonesia.

Mengambil tema Menjelajahi Dunia Kripto: Membangun Masa Depan Keuangan Digital, Bulan Literasi Kripto kali ini mengajak masyarakat untuk lebih memahami tentang dunia kripto dan ikut serta membangun masa depan keuangan digital yang inklusif.

Baca juga : 2025, Tugas Pengawasan Aset Kripto Beralih dari Bappebti ke OJK

"Bulan Literasi Kripto adalah momentum penting dalam pengembangan inovasi teknologi blockchain beserta ekosistemnya. Tingginya perhatian terhadap aset kripto di Indonesia dapat mendorong munculnya lebih banyak inovasi demi masa depan finansial yang inklusif dan berdaya," tutur Ketua Umum Asosiasi Robby.

Penyelenggara BLK yakni asosiasi mendapatkan dukungan dari Kementerian Perdagangan, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), dan dihadiri oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Acara ini didukung berbagai perusahaan kripto terkemuka di Indonesia dan dunia seperti DCT Token, Indodax, Tokocrypto, Liminal, Tether, serta organisasi seperti CFX, AFTECH, dan Kadin.

Baca juga : Kini Mata Utang Kripto Diatur OJK, Bagaimana Nasib Kripto ?   

Dalam kegiatan BLK, lanjut Robby, pihaknya menjalin kerja sama dengan sejumlah pihak lain seperti CoinDesk Indonesia dan Coinvestasi sebagai official media partner yang berperan secara signifikan mendukung BLK. 
BLK yang dimulai pada 2 Mei menampilkan berbagai keynote speech bersama para ahli dan regulator industri kripto di Indonesia. 

Acara juga dihadiri mitra pemerintah seperti Kemenkominfo, OJK, DJP, Bareskrim, serta organisasi independen seperti Bursa Kripto CFX, Kliring Berjangka Indonesia (KBI), Kliring Komoditi Indonesia (KKI), serta 64 anggota dari asosiasi.

Robby melanjutkan BLK akan mengadakan roadshow ke lima kota besar di Indonesia yakni Bandung, Yogyakarta, Malang, Surabaya, dan Medan, pada 6-29 Mei 2024. Roadshow ini akan melibatkan panelis terkemuka dari pemerintah dan para pemain industri blockchain dan aset kripto di Indonesia.

Baca juga : Wamendag: Daripada Larang Kripto, OJK Lebih Baik Fokus Benahi Pinjol

"Aspakrindo-ABI juga akan berkolaborasi dengan berbagai komunitas dan universitas terkemuka untuk memperluas cakupan audiens dalam roadshow ini," ujar Robby.

Adapun penutupan acara BLK dilaksanakan pada 30 Mei 2024 di Menara Imperium, Jakarta. Acara yang digelar gratis dan terbuka untuk umum ini menjadi ajang bagi peserta untuk berkesempatan bertemu dengan para pelaku industri dan influencer kripto.

Saat pembukaan, Plt Kepala Bappebti Kasan berharap BLK 2024 menjadi wadah untuk mengembangkan industri kripto di Indonesia. Terlebih, saat ini per triwulan pertama 2024, transaksi kripro sudah mencapai Rp158,8 triliun. "Karena itu, dibutuhkan penguatan literasi kripto untuk semua pihak," ujar dia. (H-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat