Pameran Instalasi Seni Video Maestro Magister Raffaello Digelar di Jakarta
![Pameran Instalasi Seni Video Maestro 'Magister Raffaello' Digelar di Jakarta](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/02/f9e7aab028c329832544acbb9bbbf8ab.jpg)
DALAM rangka memeringati 500 tahun wafatnya maestro terkemuka, Raphael, Kedutaan Besar (Kedubes) Italia dan Pusat Kebudayaan Italia di Jakarta akan mengadakan Eksibisi Instalasi Seni Video bertajuk 'Magister Raffaello', pada 25 Februari - 31 Maret 2022 di Ciputra Artpreneur Gallery.
Pameran Instalasi Seni Video diproduksi oleh Magister Art dan dikuratori oleh Arch.Claudio Strinati, seorang ahli sejarah seni dalam lukisan Renaissance, patung, dan pameran. Pameran ini terbuka untuk umum dan dapat dikunjungi secara gratis.
Raffaello Sanzio da Urbino (Raphael) adalah seorang pelukis dan arsitek terkenal dari Italia. Raphael menetapkan tonggak zaman renaissance sebagai periode seni yang menjadi kiblat banyak pelaku seni di seluruh dunia sepanjang masa.
Kali ini, karyanya dipamerkan dalam Eksibisi Instalasi Seni Video 'Magister Raffaello'.
'Magister Raffaello' disajikan kepada publik internasional setelah melalui persiapan yang panjang dan tidak pernah dilakukan sebelumnya.
Pameran ini dirancang sebagai perjalanan melalui ruang kontemporer yang membangkitkan sejarah dan tempat di mana Sang Maestro hidup dan berkarya.
Baca juga: Tony Blair Bergabung dengan International Advocacy Caucus B20 Indonesia
Pameran instalasi seni video ini terbagi dalam 6 tema yaitu Intro- Identity, Inhabiting Spaces, Finding Balance, Portraits: Sacred and Profane Subjects, The Papal Apartments, Utopia and Power.
Salah satu karyanya yang terkenal, The School of Athens turut ditampilkan dalam ekshibisi ini.
Duta Besar Italia untuk Indonesia, H.E. Benedetto Latteri mengatakan, “Kami banggadapatmembawakarya sang maestro dunia melalui Video-Art Installation “Magister Raffaello” ke Indonesia."
"Instalasi tersebut menyajikan karya fenomenal Raphael secara runut, yang membuat kita lebih memahami makna dari karyanya dan bagaimana hal tersebut membuat pengaruh signifikan terhadap sejarah seni," katanya.
" Kami berharap masyatakat Indonesia dapat menikmati dan memahami seni sang maestro yang tersaji dengan sentuhan teknologi video yang mumpuni,” jelas H.E. Benedetto Latteri.
Setiap area dalam ekshibisi ini memungkinkan pengunjung melihat karya Raphael dan karya dari seniman, penulis dan filosof yang terinspirasi dari Raphael.
Inti dari eksibisi ini adalah Central Perspective, yaitu kontruksi image yang menggambarkan zaman Renaisans dan dibuat semirip mungkin dengan karya Raphael.
Perspektif ini memungkinkan seniman menciptakan ruang imajiner dengan bangunan yang diisi oleh tokoh-tokoh baik yang nyata maupun mitologis, dan direpresentasikan sealami mungkin, seolah-olah mereka hidup di sana.
Ekshibisi ini akan diadakan di area seluas 150/300m2, dengan tinggi ruang 3,5, dan setiap tema akan dibuat dalam area yang terpisah.
Direktur Institut Kebudayaan Italia di Jakarta, Maria Battaglia mengatakan “Raphael lahir dan besar di lingkungan Italia yang humanis, dimana ia mendapatkan konsep dasar mengenai hidup dan budaya."
"Melalui karyanya, kita bisa melihat bahwa seni dapat memperkaya hidup seseorang. Seni dapat mewujudkan kondisi yang diidamkan manusia seperti kesejahteraan, kebahagiaan dan ketenangan yang pasti dicita-citakan manusia, apapun budaya, mentalitas, usia dan tingkatan sosial," jelasnya.
"Dan kami bangga dapat membawa seni kelas dunia ini ke Indonesia. Semoga pelaku dan penikmat seni di Indonesia dapat mempelajari sesuatu dari sang maestro, Raphael,” tutur Maria Battaglia.
Untuk menikmati ekhsibisi ini, pengunjung diharapkan mengikuti arahan “perjalanan” yang mengikuti runutan tema.
Setelah mendapat penjelasan mengenai profil Raphael dan konsep eksibisi, pengunjung dapat mengikuti “perjalanan” mulai dari Intro- Identity, Inhabiting Spaces, Finding Balance, Portraits: Sacred and Profane Subjects, The Papal Apartments, dan Utopia and Power. Ekshibisi ini berupa gabungan video projection dan Lightbox.
Pengunjung dapat membaca narasi dan menyimak video dari karya seni di semua area tematik dengan nyaman melalui aplikasi di smartphone yang didedikasikan untuk pameran ini yaitu Magister App.
Aplikasi ini tersedia dalam bahasa Italia, Indonesia, dan Inggris serta dapat diunduh dari App Store dan Play Store. Untuk memberikan pengalaman personal dan keamanan bersama, pengunjung dihimbau agar dapat membawa earphone pribadi. (RO/OL-09)
Terkini Lainnya
Kuliner Seafood Jadi Instrumen Diplomasi Kemenlu di Labuan Bajo
23 Duta Besar Kunjung Labuan Bajo, Nikmati Sunset di Puncak Waringin
Foreign Policy Insight Bagikan Pandangan Diplomat bagi Akademisi
Mantan Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley Mendukung Tindakan Keji Israel
Spanyol Tarik Duta Besar dari Argentina secara Permanen akibat Pernyataan Presiden Javier Milei
KBRI Beijing Gelar Media Gathering Bersama Jurnalis RRT Tampilkan Angklung Interaktif
Gunung Etna di Italia Meletus Muntahkan Asap dan Debu
Spalletti masih Dipercaya Jadi Pelatih Timnas Italia
Murat Yakin: Swiss Membuktikan Tim Kecil Bisa Mendominasi
Bryan Cristante Akui Italia Merasa Frustrasi di EURO 2024
Gianluigi Donnarumma Minta Maaf kepada Penggemar Italia Setelah Kalah di EURO 2024
Matteo Darmian Kecewa dan Menyesal Setelah Italia Kalah di EURO 2024
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap