visitaaponce.com

Eduprime dan Sangnila Indonesia Jalin Kerja Sama Bidang Pendidikan

Eduprime dan Sangnila Indonesia Jalin Kerja Sama Bidang Pendidikan
Penandatangan kerja sama antara platform digital Eduprime dengan Sangnila Arts Academy di Jakarta, Selasa (30/5).(Ist)

CHIEF Executive Officer (CEO) Bali Muda United, Heppy Trenggono, mengatakan, pihaknya menjadi penjembatan penandatangan kerja sama di bidang pendidikan antara platform digital Eduprime dengan Sangnila Arts Academy.

Penandatanganan kerja sama tersebut hadiri CEO Eduprime Dr. (Cand) Furintasari Setya Astuti dan CEO Sangnila Indonesia Iswan Sudaryo.

Heppy Trenggono menjelaskan, platform asesmen pendidikan terkemuka Eduprime itu akan mencanangkan perluasan layanannya melalui teknologi Metaverse.

Lebih lanjut Heppy mengatakan, Eduprime merupakan asesmen pendidikan terkemuka di Indonesia.

Baca juga: Binus International-La Trobe University Jajaki Kerja Sama Two Degree

"Ini sebuah ruang realitas virtual di mana pengguna dapat berinteraksi dengan lingkungan virtual kreatif dan pengguna lain," ujar Heppy Trenggono dalam siaran persnya, Selasa (30/5).

Menurut penggagas gerakan Beli Indonesia ini, dalam mewujudkan program ini Eduprime berkolaborasi dengan Sangnila Arts Academy.

"Sangnila Arts Academy ini perusahaan teknologi berbasis di Hongkong yang memfokuskan dirinya dalam pengembangan metaverse dunia pendidikan," urainya.

Baca juga: Rangkul Dua Universitas, IBM Kembangkan Komputasi Berkinerja Tinggi

CEO Eduprime Dr. (Cand) Furintasari Setya Astuti S.Si M.Pd menyatakan, penandatanganan kerja sama dengan Sangnila Indonesia telah dilakukan pada 26 Mei 2023 lalu di kantor Bali Muda United kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Perluasan Layanan Metaverse Sangat Strategis

Sementara itu, CEO Sangnila Indonesia, Iswan Sudaryo, menjelaskan, perluasan layanan melalui Metaverse ini sangat strategis ke depannya.

"Selain untuk memberikan user experience tersendiri bagi siswa. Didampingi itu juga dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas lingkungan belajar serta efektifitas pembelajaran yang dilakukan secara online melalui metode gamifikasi yang relevan dengan perkembangan pendidikan di era society 5.0," ungkap Iswan Sudaryo.

Baca juga; Siswa SMA Regina Pacis Solo Sukses Hasilkan Karya Lewat Teknologi Metaverse

Menurut Heppy, kedua pihak berharap kolaborasi ini akan memperkokoh Eduprime yang selama ini dikenal sebagai pelopor asessmen pendidikan di Indonesia. 

"Dimana salah satu layanannya adalah AD IKM (Asesmen Diagnostik Implementasi Kurikulum Merdeka). Dimana program tersebut merupakan pengembangan dari program Asesmen Awal Belajar sebagai rangkaian dari pembelajaran pada Implementasi Kurikulum Merdeka," jelasnya.

"Pendidikan sangat penting bagi anak-anak di Indonesia. Mengingat, pendidikan yang handal bisa mengurangi jumlah kemiskinan,"  tutur Heppy. (RO/S-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat