Bangun Karakter Siswa SD melalui Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi
![Bangun Karakter Siswa SD melalui Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/2085179260f48645dae0d5fcbb1996e4.jpeg)
MENJAWAB tantangan pendidikan karakter bagi pelajar sekolah dasar, saat ini dibutuhkan berbagai kegiatan kreatif untuk menanamkan nilai–nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari siswa. Mentari Group dan Asta Ilmu Publishing menghadirkan program pendidikan karakter berkelanjutan dengan Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi.
Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi yang diadakan pada Sabtu (3/6) di Gedung Bogor Creative Center (BCC), Jawa Barat, merupakan puncak dari rangkaian acara yang sebelumnya telah diikuti oleh sekolah-sekolah di Indonesia pengguna buku Ibu Pertiwi, sebuah buku pembelajaran untuk kelas 1-6 SD yang disusun khusus untuk membangun karakter bangsa berdasarkan nilai-nilai Pancasila dengan metode pembelajaran pendekatan bercerita (storytelling) dan saintifik.
Program Ibu Pertiwi telah digunakan berbagai sekolah di Indonesia dalam upaya membangun dan membekali peserta didik untuk menjadi generasi emas Indonesia 2045 guna menghadapi dinamika perubahan di masa depan. Kekuatan program ini disempurnakan pada Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi 2023.
Sejak November 2022, Mentari Group dan Asta Ilmu Publishing telah mengajak sekolah pengguna program buku penguatan karakter Ibu Pertiwi untuk membuat aktualisasi Proyek Program Penguatan Pancasila yang dikerjakan oleh peserta didik secara mandiri maupun berkelompok di sekolah masing-masing dengan beragam output kreatif. Seperti pembuatan poster, video singkat, keterampilan tangan dengan beragam fungsi yang berasal dari barang bekas, pentas pengenalan permainan tradisional, serta kegiatan menggerakkan budaya membaca.
Puncak dari Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi dilakukan dengan menghadirkan seluruh sekolah yang berhasil melaksanakan proyek ini agar peserta didik dapat mempresentasikan karya mereka dan juga mendapat pengalaman pembelajaran yang lebih bermakna seperti permainan ular tangga Pancasila.
Direktur Asta Ilmu Publishing Hendro Hassen menyebutkan bahwa Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi ini merupakan bentuk kegiatan kreatif dalam pengembangan karakter berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
Baca juga: Pentingnya Revolusi Mental dalam Mengurai Persoalan Sampah
"Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi diadakan sebagai program berkelanjutan untuk pengembangan karakter peserta didik di Indonesia. Melalui kegiatan yang beragam ini kita harap akan terbangun suasana pembelajaran yang komprehensif, integratif, dan aplikatif. Melalui kegiatan ini nilai-nilai Pancasila, yaitu Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan YME, Berakhlak Mulia, Berkebinekaan Global, Bernalar Kritis, Mandiri, Gotong Royong, dan Kreatif ditanamkan dengan cara kreatif di kelas dan kehidupan sehari-hari," tuturnya.
Selaku pelatih pada Jambore Nasional sekaligus Dekan dari Universitas Tarumanagara Fakultas Seni Rupa dan Desain Kurnia Setiawan juga turut hadir memberikan dukungan dan memandu permainan ular tangga Pancasila yang diikuti oleh seluruh peserta dengan penuh antusias.
Ia juga mengatakan bahwa Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi ini menjadi salah satu cara kolaborasi dalam memberikan penguatan karakter melalui implementasi nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila dengan cara yang kreatif dan menyenangkan, salah satunya melalui permainan ular tangga Pancasila yang diikuti oleh seluruh peserta didik yang hadir.
"Kegiatan ini merupakan kolaborasi bersama Mentari Group untuk mendukung pengembangan karakter siswa dengan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan interaktif, menarik dan kreatif bersama para pendidik dan siswa, seperti yang hari ini dilakukan yaitu pameran, bercerita, dan juga permainan ular tangga Pancasila," ucapnya.
Pada acara puncak Jambore Nasional Bersama Ibu Pertiwi ini, peserta mengikuti serangkaian acara sejak pagi, mulai dari mendapatkan materi pengembangan karakter, tur pameran karya dari setiap peserta, bermain berbagai permainan yang menjadi kesempatan bagi para peserta untuk berkolaborasi dengan peserta didik lain dari sekolah berbeda, mendengarkan cerita dari guru-guru yang memiliki bakat storytelling, hingga acara penganugerahan penghargaan.
Mentari Group dan Asta Ilmu Publishing berharap kegiatan pengembangan karakter Jambore Nasional Ibu Pertiwi ini akan berlanjut setiap tahunnya. (Ant/I-2)
Terkini Lainnya
Definisi Orientasi Adalah? Kenali Proses dan 9 Contoh Kegiatan yang Menarik
Empat Siswa asal Banyumas Tembus Perguruan Tinggi Top Luar Negeri
Himahi Universitas Budi Luhur Gelar ASEAN+ Youth Environmental Action 2024: Aksi Nyata Pemuda untuk Bumi
Metode Pembelajaran Aktif Ajak Siswa Lebih Interaktif
Tim Olimpiade Fisika Indonesia Borong Penghargaan di Asian Physics Olympiad di Malaysia
Ajak Anak Berkreasi Kurangi Penggunaan Gadget
Korupsi Jual Beli Nilai Rapor Demi Lulus PPDB Diduga Terjadi di SD Negeri Kota Depok
Renovasi SDN Roboh di Sawangan Depok Ditunda hingga 2025
Bus Rombongan Wisata Siswa SD Terguling di Jepara
Anak Usia di Bawah 6 Tahun Wajib Bawa Surat Rekomendasi Psikolog untuk PPDB SD
Pelajaran Bahasa Inggris kembali Wajib di SD, Bagaimana Kompetensi Guru?
34 Tim Sepak Bola Junior Ramaikan MilkLife Soccer Challenge
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap