visitaaponce.com

Perkuat Posyandu dan Puskesmas untuk Antisipasi Lonjakan Sebaran Penyakit

Perkuat Posyandu dan Puskesmas untuk Antisipasi Lonjakan Sebaran Penyakit
Petugas posyandu memberikan makanan pendamping pada balita di Posyandu Anggrek, Tasikmadu, Malang, Jawa Timur, Rabu (5/7/2023).(Antara/Ari Bowo Sucipto.)

DAMPAK perubahan iklim terhadap kondisi kesehatan masyarakat harus diantisipasi. Ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kemampuan unit pelayanan kesehatan yang lebih dekat dengan tempat tinggal masyarakat, seperti posyandu dan puskesmas, untuk melakukan deteksi dini. 

"Di tengah ancaman dampak perubahan iklim global yang berpotensi mempermudah penyebaran penyakit menular, kemampuan deteksi dini penyakit di sejumlah unit layanan kesehatan harus ditingkatkan," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (6/7). 

Berdasarkan catatan WHO, perubahan iklim akan menyebabkan 250.000 kematian per tahun dari kasus malanutrisi, malaria, diare, dan tekanan panas. Ongkos kerusakan langsung terhadap kesehatan diperkirakan antara US$2 miliar-US$4 miliar (Rp29,8 triliun-Rp59,6 triliun) per tahun pada 2030. Selain itu, WHO mengungkapkan perubahan iklim juga secara tidak langsung dapat memengaruhi perubahan kondisi penduduk beserta kondisi sosial dan ekonomi mereka sehingga dapat memperburuk kesehatan mental. 

Baca juga: Dampak Perubahan Iklim terhadap Pangan Tingkatkan Risiko Gagal Panen

Menurut Lestari, besarnya dampak perubahan iklim terhadap kesehatan masyarakat harus menjadi perhatian serius para pemangku kebijakan di negeri ini. Ini karena, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, dampak perubahan iklim tidak semata menyasar pada sisi kesehatan fisik masyarakat, tetapi juga berpotensi mengancam kesehatan mental akibat perubahan kondisi sosial dan ekonomi yang drastis. 

Menurut Rerie yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah, kesiapan sarana dan prasarana kesehatan dalam upaya memperkuat deteksi dini kesehatan dasar masyarakat harus konsisten dilakukan. Ini termasuk, tambahnya, kesiapan tenaga kesehatan dan peralatan deteksi dini yang memadai di unit layanan kesehatan terkecil seperti puskesmas. 

Baca juga: Wakil Rakyat Harus Berperan Aktif Cegah Dampak Perubahan Iklim

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong agar para pemangku kebijakan di tingkat pusat dan daerah mampu merealisasikan peningkatan kemampuan deteksi dini di unit-unit layanan kesehatan yang tersebar di masyarakat, demi melindungi setiap warga negara dari ancaman sejumlah penyakit. Apalagi, tegas Rerie, konstitusi UUD 1945 juga mengamanatkan kepada negara untuk memberikan perlindungan kepada setiap warganya. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat