visitaaponce.com

Tafsir Ayat Allah Maha Kuasa terhadap Segala Sesuatu

Tafsir Ayat Allah Maha Kuasa terhadap Segala Sesuatu
Umat Islam membaca kitap suci Al-Qur'an saat melaksanakan iktikaf di Masjid Al-Makmur, Banda Aceh, Aceh, Kamis (13/4/2023).(Antara/Irwansyah Putra.)

BANYAK ayat dalam Al-Qur'an yang menegaskan bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Salah satunya ada dalam Surat Al-Baqarah ayat 284.

Lantas apa tafsir tentang ayat itu? Berikut tafsir ayat tentang Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu sebagaimana dipaparkan Kiai Asyari Masduki dari LDNU PC Kediri, Jawa Timur.

Potongan ayat 284 Surat Al-Baqarah

وَٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَیۡءࣲ قَدِیرٌ

Wallaahu 'alaa kulli syai in qadiir.

Baca juga: Tafsir Al-An'am Ayat 101 tentang Allah Pencipta Segala Sesuatu

 

Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Tafsir atau penjelasan

"Allah Maha Kuasa terhadap segala sesuatu berarti Allah memiliki sifat qudrah (kuasa) yang sempurna. Dengan sufat qudrah, Allah mengadakan sesuatu dari tidak ada menjadi ada dan meniadakan sesuatu dari ada menjadi tidak ada," ujar Asyari.

Baca juga: Tafsir Surat Al-Anbiya Ayat 22: Tuhan Mustahil Berbilang

 

Segala sesuatu dalam ayat ini terbatas pada sesuatu yang mumkin aqli/jaiz aqli, tidak termasuk yang wajib aqli dan mustahil aqli. Mumkin aqli adalah sesuatu yang dapat diterima oleh akal tentang keberadaannya dan ketiadaannya, yaitu seluruh makhluk.

Wajib aqli adalah sesuatu yang tidak diterima akal tentang ketiadaannya, yaitu Allah dan sifat-sifat-Nya. Mustahil aqli adalah sesuatu yang tidak diterima akal tentang keberadaannya, yaitu seperti ada sekutu bagi Allah, ada anak bagi Allah, dan semacamnya.

Baca juga: Surat Al-Ikhlas dan Terjemahannya, Penyebab Turun, Tafsir Sifat Allah

 

Kenapa sifat qudrah Allah hanya berkaitan dengan sesuatu yang mumkin aqli? Ini karena tugas sifat qudrah ialah mengadakan dan meniadakan.

Yang menerima ada dan tiada hanyalah sesuatu yang mumkin aqli. Yang wajib aqli tidak menerima ketiadaannya dan yang mustahil aqli tidak menerima keberadaannya.

Baca juga: Tafsir Al-Maidah Ayat 44 tentang Orang Berhukum selain dari Allah

 

Karena itu, tidak boleh dikatakan, "Apakah Allah maha kuasa menciptakan sekutu bagi-Nya?" Karena ada sekutu bagi Allah itu mustahil aqli.

Pertanyaan bodoh seperti ini tidak boleh dijawab dengan ya atau tidak. Namun ini dijawab, "Qudrah Allah tidak terkait dengan sesuatu yang mustahil aqli."

Baca juga: Tafsir Surat Asy-Syura Ayat 11 tidak Ada yang Menyerupai Allah

 

Jadi, mustahil Allah menciptakan sesuatu yang menjadi sekutu atau setara dengan-Nya. Ini karena Allah itu satu dan tidak ingin ada sekutu bagi-Nya. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat