visitaaponce.com

Simak 3 Tips Berikut, Agar Caleg Tidak Stress Usai Pileg 2024

Simak 3 Tips Berikut, Agar Caleg Tidak Stress Usai Pileg 2024
Tips agar caleg tidak stress usai Pileg 2024(MI/Naviandri)

MENGHADAPI kontestasi pemilu 2024, dibutuhkan kesiapan baik jiwa dan raga bagi para peserta pemilu. Terutama, para calon legislatif 2024 berpotensi mengalami stress, misalnya gagal meraih suara, dan gagal menduduki kursi dewan, yang padahal telah mengeluarkan tenaga pikiran, dan dana yang tidak sedikit.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Spesialis Kedokteran Jiwa dan Psikiater di RSUD dr. Soedirman Kebumen Nurmi Widyarti menjelaskan, kondisi gangguan jiwa, bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Stres sendiri, merupakan sesuatu yang wajar, namun perlu diantisipasi agar tidak menjadi gangguan jiwa.

Guna mengatasi hal tersebut, ada beberapa tips, yang dibagikan dan akan sangat berguna untuk menghadapi stress. Di antaranya dengan beristirahat yang cukup dengan menjaga pola tidur, makan makanan yang bergizi, serta melakukan aktifitas fisik seperti olahraga.

Baca juga: Caleg Nasdem Dapil X Jabar Ini Siapkan 3.000 Saksi Kawal Suara Sampai Pusat

"Jadi ya, ini untuk semua si ya mungkin tipsnya semua orang akan berbeda-beda akan tetapi ada tiga strategi yang bisa dipakai untuk semuanya gitu, jadi nggak apa apa kalau suatu saat kita mengalami semacam stres, stres itu wajar kaya kesehatan fisik juga begitu kadang-kadang kita flu biasa, kalau flu biasa kan ada hal-hal yang bisa dilakukan supaya tidak jadi tambah berat, untuk kesehatan mental sendiri jaga pola tidur, jangan suka begadang yang nggak jelas, makan juga yang bergizi, bergizi itu tidak harus mahal terus jangan lupa aktifitas fisik ya itu tiga aja," ungkap Nurmi, Minggu (2/1).

Selain itu, kata dia, menyadari sejak dini ganguan psikis atau stres juga dapat mengindari seseorang dari ganguan jiwa. Kemudian melakukan upaya upaya untuk mengatasi hal tersebut, seperti mendengarkan musik, olahraga ataupun curhat kepada orang yang bisa dipercaya.

Baca juga: Antisipasi Banyaknya Caleg Gagal, Ini Saran Sahroni kepada Pengadilan Agama

Sedangkan untuk mengantisipasi lonjakan pasien, usai Pemilu 2024 mendatang, RSUD dr Soedirman Kebumen telah menyediakan bangsal jiwa. Bangsal ini menyediakan, 11 bad dan dua ruang seklusi, serta ruang untuk beraktifitas kelompok, yang ditunjang dengan psikiater, psikolog klinis dan juga 11 perawat yang telah dilatih untuk perawatan jiwa.

"Ada orang mungkin mendengar musik untuk mengatasi stres, ada orang yang lari keolahraga supaya stres nya reda atau curhat mungkin kepada orang orang yang dia percaya gitu, mungkin itu beberapa strategi yang dilakukan," tambah dia.

Selama 2023, penderita gangguan jiwa berat di Kebumen tercatat ada 5000 orang. Hal ini tentunya, diperlukan penanganan, agar mereka bisa sembuh, dan penderita gangguan jiwa tidak bertambah di kemudian hari. (Z-10)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat