visitaaponce.com

Sebagian Wilayah Jawa Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

Sebagian Wilayah Jawa Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan
Awan gelap di Jakarta pada 17 Januari 2024, BMKG mengatakan sebagai wilayah Jawa akan dilanda cuaca ekstrem seminggu ke depan.(Dok. MI/Ramdani)

BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan adanya potensi cuaca ekstrem di sebagian wilayah Jawa hingga pekan depan. Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengungkapkan, hal tersebut dipicu oleh sejumlah fenomena atmosfer.

Pertama, menguatnya aktivitas Monsun Asia yang disertai potensi seruakan dingin sehingga dapat menyebabkan adanya peningkatan massa udara basah di wilayah Indonesia bagian barat dan sebelah selatan ekuator.

“Aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO) di sekitar wilayah Indonesia bagian tengah turut memicu potensi peningkatan awan hujan,” kata Guswanto dalam keterangan resmi, Minggu (21/1).

Baca juga : BMKG: Hujan Lebat dan Banjir Rob Landa Jakarta di Akhir November

Selain itu, terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang di wilayah Laut Jawa dan Pulau Jawa bagian barat hingga bagian tengah yang disebabkan oleh adanya sistem tekanan rendah di sekitar Australia dan di Samudra Pasifik tenggara Papua.

Guswanto membeberkan, potensi hujan sedang sampai lebat di wilayah Jawa dari 20-23 Januari 2024 meliputi wilayah Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Lalu pada periode 24-26 Januari 2024 meliputi wilayah Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Waspada Banjir Rob

Selain cuaca ekstrem, BMKG juga memprediksi adanya potensi rob dan helommbang tinggi. Berdasarkan prediksi pasang surut terdapat peningkatan trend ketinggian pasang untuk wilayah Jakarta dengan ketinggian lebih dari 1.0 m pada tanggal 21 - 27 Januari 2024 dimana threshold banjir rob utara Jakarta di atas 1.0 m, bersamaan juga dengan fase bulan baru pada tanggal 11 Januari 2024.

Baca juga : Banjir Rob Bayangi Pantura Jawa Tengah Hingga Akhir Januari 2024

“Untuk wilayah perairan utara Jakarta tidak ada potensi gelombang tinggi lebih dari 1.25 meter. Potensi gelombang dengan tinggi 1.25 - 2.5 meter terpantau di Laut Jawa bagian barat, sebagian Perairan Kep. Seribu, Perairan utara Jawa Barat,” beber dia.

Terkait dengan kondisi itu, Guswanto mengimbau kepada masyarakat dan instansi terkait agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang hingga sepekan ke depan.

“Khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung/tebing atau rawan longsor dan banjir agar tetap waspada terhadap dampak yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, jalan licin, pohon tumbang dan berkurangnya jarak pandang,” jelas Guswanto.

Selain itu, untuk mengakses informasi prakiraan dan peringatan dini cuaca yang lebih detail untuk potensi hujan lebat hingga level kecamatan dapat diakses lebih lengkap di apps @InfoBMKG dan website https://www.bmkg.go.id.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat