Walhi Sebut Daur Ulang dan Pemanfaatan Kembali APK Pemilu Sulit Dilakukan
![Walhi Sebut Daur Ulang dan Pemanfaatan Kembali APK Pemilu Sulit Dilakukan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/932bf1d0b17b2d8ac30784f70944632c.jpg)
PEMILIHAN Umum (Pemilu) serentak 2024 yang dilaksanakan pada 14 Februari 2024 terdiri atas pemilihan Presiden, anggota DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota. Pemilu yang diselenggarakan secara nasional dan serentak ini diikuti oleh 17 partai politik nasional, 6 partai politik lokal dan ratusan ribu kandidat yang tersebar ke dalam 2.710 daerah pemilihan.
Menurut Manajer Kampanye Polusi dan Urban Wahana Lingkungan Indonesia (Walhi) Abdul Ghofar, besarnya skala pemilu serentak 2024 berkorelasi dengan massifnya jumlah Alat Peraga Kampanye (APK) yang menimbulkan dampak lingkungann hidup.
“Ada jutaan APK dalam beragam bentuk seperti kaos, spanduk, baliho, stiker dan lainnya yang diproduksi oleh kandidat baik parpol maupun perseorangan. Sebagian besar APK tersebut menggunakan bahan yang tidak ramah lingkungan seperti plastik,” ungkapnya kepada Media Indonesia, Sabtu (17/2).
Baca juga : 192 Ribu APK Pemilu 2024 Dicopot Pemprov DKI Jakarta
Menanggapi potensi masalah lingkungan akibat APK, pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang memerintahkan pemerintah daerah melakukan penanganan khusus sampah APK agar tidak menimbukan persoalan lingkungan baru dan membebani Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).
Daerah diminta melakukan upaya-upaya pencegahan dampak melalui usaha Seperti pendaur ulangan APK.
“Menurut Walhi, usaha-usaha untuk pendaurulangan dan pemanfaatan kembali APK cukup sulit dilakukan oleh pemerintah daerah karena sangat banyaknya jumlah APK dan material APK yang relatif sulit didaur ulang,” tegas Ghofar.
Baca juga : Bawaslu Copot Paksa Baliho Besar Ganjar-Mahfud di Boyolali
Dia menekankan perlu ada langkah pencegahan, khususnya pada penyelenggaraan Pemilu di masa mendatang seperti pada Pilkada 2024 maupun Pemilu serentak nasional berikutnya.
Penyelenggara dan pengawas pemilu, terutama KPU dan Bawaslu perlu mendorong penyelenggaran pemilu ramah lingkungan (Green Election).
“Pemilu di masa mendatang harus berorientasi pada pengurangan penggunaan material yang sulit didaur ulang seperti plastik. Selain itu, perlu ada kebijakan yang mengatur kewajiban peserta pemilu untuk meminimalisir produksi APK dan tanggung jawab atas APK yang terpasang ada pada peserta pemilu, termasuk pengelolaan lingkungan,” tuturnya.
Baca juga : Dinas LH DKI Daur Ulang 5.170 Kg Sampah APK di Jakarta Selatan
“Pemilu-pemilu mendatang seharusnya juga berani mengatur batas maksimal APK bagi peserta pemilu, digitalisasi bahan kampanye, hingga aturan mengenai lokasi-lokasi tertentu yang boleh dipasang APK. Penyelenggara pemilu, pemerintah pusat, pemerintah daerah, parlemen dan K/L yang menangani urusan lingkungan perlu mengambil inisiatif untuk mewujudkan pemilu ramah lingkungan,” pungkas Ghofar. (H-2)
Terkini Lainnya
Bawaslu Copot Paksa Baliho Besar Ganjar-Mahfud di Boyolali
Turunkan Spanduk Prabowo-Gibran, Bawaslu Dilaporkan ke Polisi.
Perusakan Baliho Hari Pahlawan Milik Caleg DPR RI Berakhir Damai
APK Timnas Amin Dirusak di Sejumlah Daerah, Bawaslu: Kita Cek Dahulu
Pemprov Bali Klarifikasi Pencopotan Baliho Saat Kunjungan Jokowi tidak Bermuatan Politik
Baliho Calon Peserta Pilgub Sudah Mulai Terpasang di Sumatera Barat
Kampanye Belum Mulai, Baliho Pilkada Mulai Marak
Baliho PSI Marak Karena Sosialisasi Peserta Pemilu tak Diatur Ketat
Bawaslu Tertibkan 198 Spanduk dan Baliho Caleg di Palangka Raya
Polisi Bantah Campur Tangan Pemasangan Baliho Prabowo-Gibran
Kabar Pemasangan Baliho Prabowo-Gibran Dibantu ASN, Kompolnas: Kita Pantau Dulu Kebenarannya
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap