visitaaponce.com

Dokter Pastikan Selesma pada Anak akan Sembuh Sendiri dalam Tempo 7-10 Hari

Dokter Pastikan Selesma pada Anak akan Sembuh Sendiri dalam Tempo 7-10 Hari
Ilustrasi(Freepik)

DOKTER spesialis anak konsultan respirologi Rina Triasih mengatakan anak yang mengalami batuk pilek yang disebabkan selesma dapat sembuh sendiri dalam waktu 7-10 hari.

"Pilek yang selesma ini adalah self limited disease. Dia bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan dalam tempo 7-10 hari," kata Rina, Selasa (20/2).

Sedangkan untuk anak yang memiliki riwayat alergi, kata Rina, butuh waktu hingga tiga minggu sampai gejala selesma bisa mereda.

Baca juga : Ini Gejala Pneumonia pada Anak 

Saat mengalami selesma, umumnya gejala yang muncul, yakni hidung tersumbat, sering bersin, dan kadang disertai nyeri menelan serta demam.

Rina menyebutkan tidak ada obat tertentu yang efektif untuk menyembuhkan selesma. Hal yang perlu dilakukan oleh anak-anak yang sedang mengalami selesma yakni istirahat yang cukup, memperbanyak minum, dan memenuhi kebutuhan nutrisi.

Akan tetapi, Rina mengingatkan untuk mewaspadai beberapa tanda saat anak sedang mengalami batuk pilek. Pertama ketika gejala yang muncul sudah mengarah kepada penyakit influenza.

Baca juga : Jamu Diklaim Bisa Sembuhkan Sejumlah Penyakit

"Kalau influenza atau flu yang sesungguhnya itu biasanya anaknya sakit lebih berat, ada demam tinggi, mengeluh nyeri kepala, nyeri otot ngilu-ngilu, dan anaknya keliatan lemah. Justru dia pilek-pileknya jarang," katanya.

Kemudian, ketika batuk pilek hanya terjadi pada pagi hari atau saat suhu udara dingin yang mengindikasikan terjadinya rhinitis alergy atau batuk pilek yang dipicu oleh reaksi terhadap alergi.

Faktor berikutnya adalah apabila ingus memiliki bau yang bisa jadi disebabkan karena anak memasukkan sesuatu ke dalam hidung sehingga menyebabkan ingusnya menjadi berbau.

Baca juga : Ini Kondisi Batuk Pilek yang Berbahaya pada Anak

"Warna ingus ini tidak selalu merupakan indikasi untuk diberikan antibiotik ya, tapi kalau dia berbau itu yang harus kita waspadai
jangan-jangan anak itu memasukkan sesuatu ke dalam hidungnya," pungkas Rina. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat