Lima Tewas dalam Serangan Udara Israel di Suriah
![Lima Tewas dalam Serangan Udara Israel di Suriah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/05/ba818eb1cdae76e11703a444dac82f93.jpg)
SERANGAN udara Israel di Suriah tengah menewaskan lima orang termasuk seorang warga sipil, kata media pemerintah Suriah, Jumat (13/5). Ini mengutip sumber militer yang menambahkan bahwa tujuh orang terluka termasuk seorang anak, dan ada kerugian materi.
"Musuh Israel melakukan serangan udara dengan semburan rudal menargetkan beberapa titik di wilayah tengah," kata kantor berita resmi SANA, mengutip sumber militer. "Agresi mengakibatkan kematian lima martir."
Pemantau perang Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan bahwa empat tentara sebagai kru pertahanan udara rezim, termasuk seorang perwira berpangkat letnan, tewas. Ia menambahkan bahwa tujuh tentara terluka.
"Pesawat-pesawat tempur Israel meluncurkan setidaknya delapan rudal ke gudang senjata dan situs Iran di daerah Masyaf," di provinsi tengah Hama, kata Observatorium yang berbasis di Inggris. Lembaga ini punya jaringan sumber yang luas di Suriah.
Serangan terakhir Israel ke Suriah terjadi pada 27 April yang, menurut Observatory, menewaskan 10 pejuang, di antaranya enam tentara Suriah. Ini dinilai sebagai serangan paling mematikan sejak awal 2022.
Tentara Israel mengatakan kepada AFP pada Jumat bahwa mereka tidak mengomentari laporan di media asing. Sementara Israel jarang berkomentar tentang serangan individu di Suriah, mereka mengakui peningkatan ratusan serangan sejak 2011.
Israel menargetkan posisi pemerintah serta pasukan sekutu yang didukung Iran dan kelompok militan Syiah Hizbullah. Militer Israel mengeklaim membela diri seperlunya untuk mencegah musuh bebuyutannya Iran mendapatkan pijakan di depan pintunya.
Pada Maret, Korps Pengawal Revolusi Iran mengatakan bahwa serangan roket Israel telah menewaskan dua petugas Pengawal di Suriah. Korps Pengawal Revolusi Islam merupakan lengan ideologis militer Iran dan Pasukan elite Quds sebagai lengan operasi asing Pengawal yang terdaftar sebagai kelompok teroris oleh AS.
Iran mengatakan telah mengerahkan pasukannya di Suriah atas undangan Damaskus dan hanya sebagai penasihat. Konflik di Suriah dimulai pada 2011 dengan penindasan brutal terhadap protes damai dan meningkat untuk menarik kekuatan asing dan jihadis global. Ini telah menewaskan hampir 500.000 orang dan menelantarkan setengah dari populasi negara itu.
Terkini Lainnya
Seorang Pria Suriah Menembak Kedutaan AS di Libanon
12 Orang Tewas Akibat Serangan Terbaru Israel di Suriah
Prancis Tuntut Mantan Istri Pejabat IS Terlibat Dalam Kasus Perbudakan Yazidi
Serangan Israel ke Posisi Tentara Suriah, Laporan Media AS Sebut Iran Diserang
Ledakan di Iran Memicu Kenaikan Harga Minyak dan Penurunan Ekuitas
Selain Iran, Israel juga Serang Suriah dan Irak
Israel Serang Konsulat Iran di Suriah, Korban Tewas Bertambah
Data Fakta Serangan Israel terhadap Konsulat Iran di Suriah
Korban Tewas dalam Serangan Israel di Suriah Naik ke 52
Incar Hizbullah, Israel Lancarkan Serangan Udara di Suriah
Empat Tewas dalam Serangan Israel terhadap Jenderal Iran di Suriah
Serangan Israel Bunuh Jenderal Senior Iran di Suriah
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap