Jaringan Transportasi di Jerman Lumpuh Akibat Aksi Mogok Kerja
![Jaringan Transportasi di Jerman Lumpuh Akibat Aksi Mogok Kerja](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/63016934a751d8b0d1b5997aee82a49e.jpg)
JARINGAN transportasi di Jerman akan terhenti pada Senin (27/3) karena dua serikat pekerja terbesar di negara tersebut melakukan aksi pemogokan. Para pegawai di bandara, pelabuhan, kereta api, bus dan kereta bawah tanah melakukan aksi mogok kerja selama 24 jam.
Serikat pekerja menuntut upah yang lebih tinggi untuk membantu para anggotanya mengatasi kenaikan biaya hidup di seluruh negeri. Ada beberapa aksi mogok kerja yang lebih kecil yang dilakukan oleh sektor-sektor layanan publik lainnya. Namun aksi mogok kerja pada hari Senin ini merupakan yang terbesar dalam beberapa dekade di negara ini.
Dua serikat pekerja yang terlibat dalam aksi mogok kerja tersebut adalah salah satu yang terbesar di Jerman. Verdi mewakili sekitar 2,5 juta karyawan di seluruh sektor publik termasuk di transportasi umum dan bandara. EVG mewakili sekitar 230.000 karyawan di Deutsche Bahn yakni operator kereta api nasional Jerman dan perusahaan-perusahaan bus lainnya.
Baca juga: 50 Ribu Guru di Selandia Baru Mogok Kerja
Mereka berharap hal ini akan meningkatkan tekanan terhadap para pengusaha menjelang putaran negosiasi gaji berikutnya pada Senin.
Kepala Verdi Frank Werneke menggambarkan kenaikan gaji tersebut sebagai masalah kelangsungan hidup bagi ribuan karyawan. "Orang-orang tidak hanya dibayar rendah, mereka juga bekerja terlalu keras,” katanya kepada media lokal.
Verdi ingin mendapatkan kenaikan gaji sebesar 10,5% untuk para pegawai, sementara serikat pekerja lainnya, EVG, menginginkan kenaikan gaji sebesar 12%.
Baca juga: Protes Kebijakan Pensiun Macron, Buruh Prancis Lanjutkan Mogok Kerja
Operator kereta api nasional Jerman, Deutsche Bahn mengutuk rencana tersebut dan menggambarkannya sebagai upaya sangat berlebihan, tidak berdasar dan tidak perlu. (BBC/Z-6)
Terkini Lainnya
Para Profesor Medis di Tiga Rumah Sakit Afiliasi Universitas Korea Umumkan Mogok Kerja Tak Terbatas
Ancaman Mogok Kerja Dokter Korea Terbesar karena Perselisihan Reformasi Medis
Ribuan Pasien di Korsel Masih Terbengkalai Akibat Mogok Kerja Nasional Dokter
Korea Selatan Perintahkan Dokter yang Mogok kembali Bekerja
Pasien di Korea Selatan Khawatir Menjelang Pemogokan Satu Hari Dokter
Pengatur Lalu Lintas Udara Prancis Mogok, Mengancam Kekacauan Penerbangan
Jerman Diharapkan Manfaatkan Status Tuan Rumah saat Jumpa Spanyol
Hadapi Jerman, Rodri: Kami Datang untuk Menang
Enea Bastianini Jagokan Marc Marquez di GP Sachsenring Jerman
Taylor Swift Jadi Nama Sementara Sebuah Kota di Jerman
Spanyol vs Jerman: Joselu Yakin Bisa Pulangkan Toni Kroos di Perempat Final Euro 2024
Joselu: Spanyol Siap Pensiunkan Toni Kroos di Perempat Final Euro 2024
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap