visitaaponce.com

Iran Tolak Klaim AS bahwa Teheran Targetkan Kapal Tanker

Iran Tolak Klaim AS bahwa Teheran Targetkan Kapal Tanker
Nasser Kanani.(AFP/Atta Kenare.)

KEMENTERIAN Luar Negeri Iran pada Senin (25/12) menolak klaim Washington bahwa serangan pesawat tak berawak yang menargetkan kapal tanker di lepas pantai India ditembakkan dari Iran. Klaim itu disebutnya, "Tidak berharga."

Penargetan kapal tanker kimia milik Jepang pada Sabtu (23/12) terjadi di tengah serangkaian serangan drone dan rudal oleh kelompok Houthi Yaman yang didukung Iran di Laut Merah sebagai solidaritas dengan warga Palestina di Gaza, tempat Israel memerangi militan Hamas. Pentagon kemudian secara terbuka menuduh Teheran melakukan serangan itu.

"Kami menyatakan klaim tersebut sepenuhnya ditolak dan tidak berharga," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Nasser Kanani ketika ditanya tentang tuduhan AS tersebut. Klaim tersebut bertujuan memproyeksikan, mengalihkan perhatian publik, dan menutupi dukungan penuh pemerintah Amerika atas kejahatan rezim Zionis (Israel) di Gaza.

Baca juga: Cameron Mencap Iran Sebagai 'Pengaruh Jahat' 

Jalur Gaza telah mengalami serangan udara dan darat Israel selama lebih dari 11 minggu yang telah menewaskan lebih dari 20.400 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan di wilayah pesisir yang dikelola Hamas. Militan Palestina juga menculik sekitar 250 orang, 129 di antaranya menurut Israel masih berada di Gaza.

Israel telah bersumpah untuk menghancurkan Hamas setelah kelompok militan Palestina melakukan serangan lintas batas pada 7 Oktober yang menewaskan sekitar 1.140 orang di Israel, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP berdasarkan angka-angka Israel.

Kanani juga mengecam pernyataan Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron yang berulang-ulang dan tidak jelas baru-baru ini. Cameron mencap Iran sebagai, "Pengaruh jahat di kawasan dan dunia," dan mendesak dilakukan, "Serangkaian tindakan pencegahan terhadapnya."

Baca juga: Pentagon Sebut Kapal Tanker di Dekat India Diserang oleh Drone dari Iran

Republik Islam, yang mendukung Hamas secara finansial dan militer, memuji serangan 7 Oktober sebagai aksi sukses tetapi membantah terlibat langsung. Serangan pemberontak Yaman baru-baru ini terhadap kapal-kapal pelayaran di Laut Merah telah mendorong perusahaan-perusahaan besar untuk mengubah rute kapal kargo mereka di sekitar ujung selatan Afrika, perjalanan yang jauh lebih lama dengan biaya bahan bakar yang lebih tinggi.

Iran telah berulang kali menampik tuduhan AS dan Israel bahwa Teheran terlibat dalam serangan Houthi. Katanya, kelompok tersebut bertindak sendiri. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat