Hizbullah Tembakkan 62 Roket ke Pangkalan Militer Israel
![Hizbullah Tembakkan 62 Roket ke Pangkalan Militer Israel](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/15341c4b0d7460793f22cff04c7efbbb.jpg)
HIZBULLAH Libanon pada Sabtu (6/1) menembakkan lebih dari 60 roket ke pangkalan militer Israel. Kelompok itu menggambarkan serangan itu sebagai respons terhadap pembunuhan wakil pemimpin Hamas di Beirut.
"Sebagai bagian dari respons awal terhadap kejahatan pembunuhan pemimpin besar Sheikh Saleh al-Aruri, perlawanan Islam (Hizbullah) menargetkan pangkalan kendali udara Meron dengan 62 jenis rudal yang berbeda-beda," kata kelompok yang didukung Iran itu dalam suatu pernyataan.
Di perbatasan Israel-Libanon sering terjadi baku tembak, terutama antara pasukan Israel dan sekutu Hamas, Hizbullah, sejak perang Israel-Hamas pecah pada 7 Oktober. Pembunuhan Aruri pada Selasa di markas Hizbullah di Beirut selatan, yang menurut seorang pejabat pertahanan AS kepada AFP dilakukan oleh Israel, telah menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut.
Baca juga: Indonesia Siap Bawa Pulang 200an WNI di Lebanon
Israel belum mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Itu merupakan serangan pertama di ibu kota Libanon sejak permusuhan dimulai tahun lalu.
Militer Israel mengatakan mereka telah mengidentifikasi sekitar 40 peluncuran roket dari wilayah Libanon pada Sabtu pagi. Pasukannya telah menyerang kelompok yang bertanggung jawab atas beberapa peluncuran tersebut tidak lama kemudian.
Sirene serangan udara berbunyi di kota-kota besar dan kecil di Israel utara, kemudian juga terdengar di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.
Baca juga: Incar Hizbullah, Israel Lancarkan Serangan Udara di Suriah
Pada Sabtu, Hizbullah mengklaim serangan tambahan terhadap pasukan dan posisi Israel. Tentara Israel mengatakan bahwa mereka telah membalasnya.
Pasukan Israel, "Menyerang serangkaian sasaran teror Hizbullah," di Libanon selatan termasuk, "tempat peluncuran, area militer, dan infrastruktur teroris," menurut pernyataan militer.
Dalam pidatonya pada Jumat (5/1), pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah memperingatkan Israel bahwa kelompok itu akan merespons dengan cepat di medan perang terhadap pembunuhan Aruri. Hampir tiga bulan penembakan lintas batas telah menewaskan 175 orang di Libanon, termasuk 129 pejuang Hizbullah, tetapi juga lebih dari 20 warga sipil termasuk tiga jurnalis, menurut penghitungan AFP.
Di Israel utara, sembilan tentara dan setidaknya empat warga sipil tewas, menurut pihak berwenang Israel. (Z-2)
Terkini Lainnya
Lufthansa Menangguhkan Penerbangan Malam ke dan dari Libanon
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant Ancam Libanon dengan Kemungkinan Perang
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin: Diplomasi Diperlukan untuk Hindari Perang Israel-Hizbullah
AS Ingatkan Konsekuensi Israel jika Serang Hizbullah
Kanada Bersiap Evakuasi Warganya dari Libanon, jika Perang Skala Penuh Pecah
Hizbullah Tembakkan 200 Roket ke Israel
Gagasan Hamas Soal Gencatan Senjata Disambut Positif Israel
Hamas Bahas Gencatan Senjata Gaza dengan Qatar, Mesir, Turki
PBB Kecam Perlakuan Buruk Israel terhadap Tahanan Palestina
12 Mantan Pejabat AS Sebut Kebijakan Biden di Gaza sebagai Kegagalan
Arab Saudi Berusaha Akhiri Agresi di Gaza
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap