Filipina Cabut Peringatan Tsunami setelah Gempa Bumi di Taiwan
![Filipina Cabut Peringatan Tsunami setelah Gempa Bumi di Taiwan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/04/741f0ec18d1dcbc7a8291dfc8d95c988.jpg)
FILIPINA membatalkan peringatan tsunami di bagian utara negara itu pada Rabu, beberapa jam setelah gempa bumi besar melanda tetangga Taiwan.
Perintah evakuasi dikeluarkan untuk daerah pesisir di provinsi Batanes, Cagayan, Ilocos Norte, dan Isabela setelah gempa bermagnitudo 7,4 memicu peringatan tsunami di Taiwan, Jepang, dan Filipina.
Namun, sedikit orang di daerah utara yang berpenduduk sedikit tampaknya menanggapi perintah tersebut, dan peringatan tsunami dicabut setelah beberapa jam.
Baca juga : Filipina Keluarkan Peringatan Tsunami, Perintahkan Evakuasi Pesisir
"Berdasarkan data yang tersedia dari stasiun pemantauan permukaan laut kami yang menghadap ke daerah episentrum, tidak ada gangguan signifikan pada permukaan laut yang tercatat sejak pukul 07.58 pagi hingga pembatalan ini," kata lembaga seismologi negara itu dalam sebuah peringatan.
Lembaga itu awalnya telah memperingatkan tentang "gelombang tsunami tinggi" berdasarkan model gelombang.
Gempa bumi melanda bagian timur Taiwan tepat sebelum pukul 00.00 GMT, kata Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).
Baca juga : BMKG: Gempa Taiwan tidak Berdampak ke Indonesia
Marjorie Ablao dari kantor bencana municipal Aparri di provinsi Cagayan mengatakan warga menolak untuk meninggalkan rumah-rumah pesisir mereka meskipun ancaman tsunami.
"Kami belum menerima laporan evakuasi yang sebenarnya," katanya.
Di munisipalitas pulau Itbayat, yang merupakan bagian dari provinsi Batanes dan berjarak sekitar 350 kilometer (217 mil) selatan dari episentrum gempa, warga tidak terganggu oleh peringatan tsunami.
Baca juga : Peringatan Tsunami Akibat Gempa di Taiwan Sudah Dicabut
"Kami tidak perlu mengevakuasi siapa pun karena di sini tidak ada yang tinggal di bawah 100 meter di atas garis air," kata polisi korporal Jerome Estoy kepada AFP.
"Kami tidak merasakan gempa bumi tetapi kami melihat peringatan tsunami."
Estoy mengatakan nelayan lokal telah diperingatkan "untuk berhati-hati" tetapi diperbolehkan untuk pergi ke laut, dan layanan feri antarpulau normal beroperasi.
Lembaga seismologi memperbaiki peringatan sebelumnya yang mengatakan 23 provinsi akan terpengaruh oleh tsunami. Peringatan itu tidak mempengaruhi ibu kota Manila. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Sumba Barat, NTB
Gempa Bumi M 6,2 Guncang Sinabang Aceh
Soal Video Viral Waspada Tsunami di Sumatra 2024, BMKG: Itu Hoaks
5 Stasiun Pendeteksi Tsunami Diefektifkan Seusai Letusan Gunung Ruang
Kawasan Pesisir Gunung Ruang Rawan Tsunami, Warga Diminta Waspada
Erupsi Gunung Ruang, BMKG Pantau Intensif Muka Laut untuk Deteksi Dini Tsunami
Rehabilitasi Pascabencana Likuefaksi Sulawesi Tengah Terbangun 12 Ribu Hunian
Novotel Suites Yogyakarta Malioboro Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Bencana saat Musim Liburan
Diawali Dua Guncangan Kecil, Gempa Hampiri Simeulue Aceh
Gempa Tektonik Magnitudo 4.6 Guncang Lamno Aceh Jaya
BNPB Perkirakan Bulan Depan Kemarau Terjadi Merata
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap