Hakim Brasil Membatalkan Kasus Penginapan Bolsonaro di Kedutaan Besar Hungaria
![Hakim Brasil Membatalkan Kasus Penginapan Bolsonaro di Kedutaan Besar Hungaria](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/04/69e5444438c2bec3b78f851a987da309.jpg)
SEORANG hakim Mahkamah Agung Brasil membatalkan kasus terhadap mantan presiden Jair Bolsonaro atas penginapannya selama dua hari di kedutaan besar Hungaria. Hakim itu memutuskan tidak ada bukti keras Bolsonaro mencoba menghindari penuntutan.
Bolsonaro menjadi sorotan ketika terungkap dia menginap di kedutaan besar pada Februari, beberapa hari setelah polisi menyita paspornya sebagai bagian dari penyelidikan upaya kudeta yang bertujuan untuk mempertahankan kekuasaannya, meskipun kekalahan dalam pemilihan 2022.
"Tidak ada bukti konkret yang menunjukkan bahwa terdakwa bermaksud mencari suaka diplomatik untuk melarikan diri dari negara dan menghindari penyelidikan pidana," tulis Hakim Alexandre de Moraes dalam putusannya, tertanggal Rabu.
Baca juga : Jair Bolsonaro Panggil Massa untuk Demo Besar di Rio
Mantan presiden dan anggota lingkaran dalamnya dihadapkan pada tuduhan merencanakan untuk mencemarkan sistem pemilihan Brasil dan bertahan di kekuasaan dalam beberapa bulan sekitar pemilihan Oktober 2022. Di mana pendukung Bolsonaro menyerbu gedung kekuasaan seminggu setelah pelantikan Presiden kiri Luiz Inacio Lula da Silva.
Polisi mengatakan Bolsonaro mengedit draf dekret yang akan menyatakan keadaan darurat, memanggil pemilihan baru, dan memerintahkan penangkapan Moraes, yang merupakan hakim utama dalam beberapa penyelidikan yang menargetkan mantan presiden tersebut.
Pada tanggal 8 Februari, polisi melakukan razia yang menargetkan Bolsonaro dan lingkaran dalamnya, menangkap tiga orang dan menyita paspor mantan presiden tersebut.
Baca juga : Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro Minta Kembali Paspornya untuk Perjalanan ke Israel
Pada Maret, The New York Times mengungkapkan Bolsonaro menginap di kedutaan besar Hungaria dari tanggal 12-14 Februari, yang mengarah pada penyelidikan terpisah atas tuduhan mencoba melarikan diri dari sistem peradilan.
Bolsonaro membantah semua tuduhan tersebut dan mengatakan dirinya korban dari penganiayaan politik.
Pengacaranya mengatakan penginapan di kedutaan besar itu terkait dengan menjaga hubungan yang baik dengan Hungaria dan "hubungan baiknya" dengan Perdana Menteri sayap kanan jauh Viktor Orban. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Jair Bolsonaro Panggil Massa untuk Demo Besar di Rio
Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro Minta Kembali Paspornya untuk Perjalanan ke Israel
Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro Diselidiki Terkait Paus Bungkuk
Kongres Brasil Desak Bolsonaro Diselidiki Atas Dugaan Picu Kerusuhan
Presiden Brasil Curigai Pihak Intelijen Sekongkol dengan Demonstran
Euro 2024, Prediksi Susunan Pemain Hungaria vs Swiss
Sudah Terjalin 69 Tahun, Kerja Sama Indonesia-Hungaria Diharapkan Semakin Meningkat
Kantor Konsul Kehormatan Hungaria Dibuka di Bandung
Orban Jadi Bulan-bulanan Petinggi UE yang Mendukung Ukraina
Uni Eropa Pertimbangkan Dana Miliaran untuk Hungaria Jelang KTT Bantuan Ukraina
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap