Buronan Pengeroyok Polisi di Cilandak Ditangkap
POLISI menangkap Muhammad Aldi Royya alias Penyok setelah buron seminggu terkait kasus pengeroyokan terhadap anggota Polsek Cilandak Aiptu Suwardi.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan Aldi diringkus di kawasan Sunter Agung, Jakarta Utara, Kamis (15/7) malam.
"Ditangkap Subdit Jatanras tadi malam," kata Tubagus ketika dikonfirmasi, Jumat (16/7).
Tubagus belum merinci mengenai penangkapan pelaku. Ia mengatakan penyidik Polda Metro Jaya kini masih mendalami keterangan pelaku.
"Saat ini tersangka masih diperiksa. Yang jelas untuk konfirmasi diamankan saya membenarkan kalau sudah diamankan semalam," ungkapnya.
Sebelumnya, polisi telah menetapkan tiga tersangka yang mengeroyok Aiptu Suwardi di Cilandak, Jakarta Selatan.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah mengatakan tiga tersangka terdiri dari satu laki-laki berinisial ML (26) dan dua perempuan berinisial GA (24) dan AL (21).
Azis menjelaskan kejadian pengeroyokan tersebut berawal saat kepolisian mendapatkan informasi mengenai adanya kerumunan balapan liar di Cilandak pada Kamis (8/7) malam.
Baca juga: Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Pengeroyok Polisi di Cilandak
Aiptu Suwardi kemudian meluncur ke lokasi untuk membubarkan kerumunan tersebut. Ketika sampai di lokasi, Suhardi kemudian membubarkan kerumunan balap liar yang didominasi oleh pemuda tersebut.
Namun, imbauan tersebut tidak diindahkan dan kelompok tersebut malah mengeroyok Suwardi. Azis mengatakan Suwardi merupakan polisi yang telah memasuki masa pensiun mendapatkan luka memar di bagian badan.
"Saat ini korban sedang dalam perawatan karena mengalami luka di beberapa bagian badan. Yang bersangkutan ini usianya cukup senior dan mau pensiun dan tidak layak diperlakukan seperti ini," kata Azis.
Tiga tersangka dikenakan pasal 170 KUHP, kekerasan secara bersama-sama terhadap seseorang yang menimbulkan luka. Mereka terancam hukuman enam tahun penjara.
"Ada juga kami lapis dengan pasal 212, 214, 207, dan 316 KUHP, di mana ada serangkaian tindakan melakukan melawan petugas yang melaksanakan tugas sesuai kewenanganya," ungkap Azis.(OL-5)
Terkini Lainnya
Polisi Diduga Melakukan Pungli terhadap Mobil Pick Up di Tol Halim
Polisi Buru Pelaku Pelecehan Wartawati di Trotoar Kawasan Alun-Alun Bogor
Kementerian PPPA Pastikan Kawal Dugaan Kasus Kekerasan Anak di Padang
2 DPO Pemilik dan Pembeli Sabu 45 Kg Dicari Polisi
Polisi Sita Aset Bandar Narkoba di Nunukan Kalimantan Utara
Pria Ditemukan Tewas Terbakar di Kompleks Ruko Nusa Indah
1 Tewas Akibat Dua Sepeda Motor Terlibat Kecelakaan di Bekasi
2 Remaja Tewas Kecelakaan saat Balapan Liar Tol Bangkinang-Pangkalan Riau
Polda Metro Pastikan Tindak Lanjuti Aksi Balap Liar di Senayan
Polisi Sidoarjo Sita 120 Motor Peserta Balap Liar dan berknalpot Brong
Repsol Honda Ajukan banding atas Penalti Marc Marquez
Soal Penculikan Masih Topik Hangat Curhatan ke Kapolres Tegal
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap