Jakpro Masih Negosiasi Penyelenggaraan Formula E Tahun Depan
ANGGOTA Komisi B DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli menyebut Jakarta belum dipastikan batal menyelenggarakan Formula E tahun depan. Hal itu dikatakannya kala merespons terkait pernyataan FIA dalam situs resminya yang menyebut telah mencoret Jakarta dalam kalender agenda Formula E di 2024. Semula, dalam kalender agenda Formula E, Jakarta seharusnya menyelenggarakan Formula E pada 8 Juni 2024.
Taufik mengatakan, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) masih bisa bernegosiasi dengan FIA serta Formula E Operation (FEO) untuk menyelenggarakan Formula E di waktu lainnya.
"Saya tanya sama pihak Jakpro sebagai pengelola Formula E, nggak dicoret tapi masih komunikasi terkait tanggal persisnya karena memang bertepatan dengan tahun pemilu gitu kan. Tapi kan Pemilu Februari 2024 sebenernya dan Formula E itu kan Juni ya jadi sebenarnya sih bisa tapi mungkin ada kekhawatiran dari pihak panitia Formula E. Maksudnya FEO-nya ya yang organisasinya," ungkap Taufik saat dikonfirmasi, Jumat (20/10).
Baca juga: Formula E 2024 Dikabarkan Batal Akibat Pemilu, DPRD Dorong Jakpro Segera Cari Alternatif
Politikus PKS itu mengatakan, pesta politik yang bakal terselenggara di Indonesia tahun depan menjadi kekhawatiran FEO sehingga mencoret Jakarta dari kalender penyelenggaraan Formula E.
Namun, menurut dia, Juni 2024 masih cukup aman untuk penyelenggaraan Formula E. Sebab, pemilu baik legislatif maupun pilpres sudah selesai. Sementara itu, pendaftaran peserta pilkada serentak belum dilaksanakan pada bulan tersebut. Selain itu, untuk keamanan, Taufik menegaskan bisa saja penyelenggaraan Formula E dipangkas dari 2 hari menjadi 1 hari.
Baca juga: FIA: Jakarta Tak Masuk Kalender Formula E 2024
"Cuma kemudian ada alternatif apakah hanya 1 hari saja. Kan tahun lalu 2 hari, sekarang kan satu hari, masih ada alternatif seperti itu," terangnya.
Sementara itu, apabila penyelenggaraan Formula E khususnya di Jakarta diundur tahun depan, ia khawatir hal itu akan berdampak pada kontrak antara Jakpro dengan FEO.
Di sisi lain, DPRD DKI Jakarta mendukung penuh upaya Jakpro untuk menyelenggarakan Formula E. Komisi B pun meminta agar Jakpro dapat bernegosiasi dengan FEO agar Formula E bisa tetap terlaksana tahun depan.
"Ya makanya seharusnya kan secara profesional ini kan tadi bussiness to bussiness ya, antara perusahaan dan perusahaan. Jadi kita harapkan hal-hal yang terkait dengan politik dan hajatan pemilu tidak mengganggu kegiatan. Ini kan jadi termasuk kegiatan ekonomi ya, Formula E. Apalagi sudah bekerja sama atau sudah punya perjanjian dengan organisasi di luar negeri," tandasnya. (Put)
Terkini Lainnya
Jakpro Komunikasikan Perubahan Jadwal Formula E dengan FEO
Jakarta Dicoret dari Tuan Rumah Formula E Tahun Depan, Ini Tanggapan Sekda DKI
DPRD DKI Sebut Jakpro Tidak Maksimal Adakan Formula E
H-3 Balapan, Baru 70% Tiket Formula E yang Terjual
Jakpro Buka Pendaftaran Relawan Untuk Formula E, Ini Persyaratannya!
Buang Limbah Sembarangan di Jakarta Terancam Sanksi Pidana
DPRD Ingatkan Satpol PP Harus Gunakan Pendekatan Humanis Saat Penindakan
Darurat Judol, Komisi A DPRD DKI Jakarta Dorong Satgas Segera Bertindak
Pemprov DKI Jakarta Diminta Jujur soal Penyebab Polusi Udara
DPRD Minta Pemprov DKI Kaji Ulang Regulasi Penertiban Parkir
Layanan Informasi PPDB DKI Jakarta 2024 Disoal, Telepon tidak Aktif
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap