Kelompok Begal di Depok Bacok Siswi SMP Hingga Mandi Darah di Pancoran Mas
KASUS pembegalan dan penjambretan di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), makin mengganas. Kali ini pelaku mengincar pelajar yang pulang sekolah. Korban berinisial D, 14, siswi kelas 2 sekolah menengah pertama negeri (SMPN) 2 Kota Depok dibegal oleh orang tak dikenal di Jalan Anggrek 5, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas.
Pelakunya dua orang berboncengan sepeda motor. Selain menjambret handphone, dua pelaku juga membacok bagian tubuh gadis remaja tersebut dengan sebilah celurit hingga bermandi darah di aspal.
Korban yang mengalami luka bacokan pada bagian punggung hingga leher tersebut kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Baca juga : Begal di Depok Semakin Sadis, Pelaku Tembak dan Bawa Kabur Motor Korban
Kepala Humas Polres Metropolitan Kota Depok Inspektur I, Made Budi, mengatakan kasus berawal saat korban berinisial D, siswi SMPN 2 Kota Depok pulang setelah menuntaskan proses belajar mengajar di sekolahnya.
Kronologi Pembegalan
Sepulang sekolah, korban yang mengenakan seragam Pramuka tersebut sedang berjalan sendirian dan sebelum sampai rumah, korban dipepet pelaku yang berpura-pura mencari alamat.
Tak lama, dua pelaku pembegalan dengan kekerasan tersebut merampas handphone korban, lokasi tepatnya di Jalan Anggrek 5, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas.
Baca juga : Kasus Begal Disertai Pembacokan Makin Menggila di Depok
Siswi Kelas 2 SMPN 2 Kota Depok ini, lanjutnya dibegal karena melawan saat berusaha mempertahankan handphone miliknya. Peristiwa pembegalan terjadi Rabu (24/4) siang. Kejadian, terekam kamera CCTV hingga viral di media sosial.
Saat musibah menimpa, katanya, korban yang memakai seragam Pramuka SMP, terlihat berjalan kaki sendirian.
"Saat berjalan, korban dihampiri dua pelaku yang berboncengan motor. Dua pelaku terlihat berpura-pura menanyakan alamat kepada korban. Tiba-tiba saja, salah satu pelaku merampas handphone korban. Korban melawan hingga pelaku mengeluarkan senjata tajam dan membacoknya berkali-kali, " kata Made, Kamis (25/4).
Baca juga : Polisi Terus Selidiki Kasus Pembegalan Pada Siang Hari di Jakarta Pusat
Saat musibah menimpa, sambung Made, korban memakai seragam pramuka. Tiap hari Rabu pelajar-pelajar pakai seragam itu.
"Pelaku merebut handphone korban dengan paksa dan korban mempertahankannya sehingga pelaku membacok korban di punggung bawah sebelah kiri," ucap Made.
Setelah merampas handphone dan membacok korban, dua pelaku kabur dan meninggalkan korban terkulai di atas aspal. Korban yang mengalami kesakitan lalu berteriak meminta tolong. Oleh warga, korban dibawa ke Rumah Sakit Hermina Jalan Siliwangi, Kota Depok.
Baca juga : Polda Metro Amankan Perampok yang Mengincar Minimarket
"Korban mengalami luka di punggung bawah sebelah kiri. Luka sobek 10 jahitan," ujar Made.
Dihubungi terpisah, Kepala Polsek Metropolitan Pancoran Mas Komisaris Triharijadi mengatakan korban belum bisa dimintai keterangan.
"Polisi belum bisa mengonfirmasi Ihwal kasus karena korban menderita luka cukup serius," katanya.
Sisi lain, kata Triharijadi pihaknya kini tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengecek CCTV tempat kejadian.
"Saksi korban masih shock belum bisa dimintai keterangan. Saat ini polisi sedang telusuri TKP dan cek CCTV kejadian sebenarnya," imbuh Triharijadi.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Kronologi Pembegalan
Polisi Terus Selidiki Kasus Pembegalan Pada Siang Hari di Jakarta Pusat
Begal di Depok Semakin Sadis, Pelaku Tembak dan Bawa Kabur Motor Korban
Mabes Polri Angkat Bicara Soal Perintah Bobby Nasution Tembak Mati Begal
Polda Metro Amankan Perampok yang Mengincar Minimarket
Kasus Begal Disertai Pembacokan Makin Menggila di Depok
Polisi Tangkap 2 Begal Sadis yang Bacok Siswi SMP di Depok
Partai Demokrat Resmi Usung Sekda Kota Depok Supian Suri Jadi Calon Wali Kota di Pilkada 2024
Diduga Depresi, Driver Ojol di Depok Tewas Membusuk dan Tinggalkan Surat Wasiat
KPU Buka Pendaftaran Ad Hoc Panitia Pilkada
Jadi Calon Wali Kota, Sekda Depok Siap Lepas ASN
Inovasi Pengelolaan Risiko Bencana Hidrometeorologi
Jokowi dan Internet di Papua Pegunungan
Menyambut 10th World Water Forum 2024: Peran Serta Masyarakat Menghadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi
Kartini dan Emansipasi bagi PRT
Menakar Kebutuhan Pendanaan untuk Pilpres 2024 Putaran Kedua
Arus Balik, Urbanisasi, dan Nasib Penduduk Perdesaan
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap