visitaaponce.com

Antisipasi Kebakaran, KCN Gelar Simulasi Penanggulangan

Antisipasi Kebakaran, KCN Gelar Simulasi Penanggulangan
Ilustrasi.(Freepik)

BANYAK kejadian musibah berupa kebakaran di berbagai tempat. Karenanya, simulasi penanggulangan kebakaran sangat penting sebagai upaya mitigasi penanggulangan bencana. 

Simulasi itu dilakukan Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT Karya Citra Nusantara (KCN) bekerja sama dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Marunda, Jakarta Utara, dan Tim Pemadam Kebakaran, serta Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) di Dermaga Kade 20 milik KCN, Marunda, Jakarta Utara, Senin (2/5).

Direktur Operasi KCN, Rinang P. Brata, menyampaikan simulasi ini menjadi bentuk kesiapan pihaknya dalam mengantisipasi kejadian kebakaran. "Kita tentu tidak mau itu (kebakaran) terjadi, tetapi kita bersiap menghadapi yang terburuk," ujarnya.

Baca juga : Ruko Dua Pintu Ludes Terbakar di Kotawaringin Timur

Dalam simulasi digambarkan, sejumlah personel pemadam kebakaran yang dikerahkan tampak bergegas berangkat menggunakan armada pemadam kebakaran ke lokasi kebakaran, tepatnya Dermaga Kade 20, KCN. Tim mitigasi dan penanggulangan kebakaran bekerja sama dengan tim ambulans serta dibantu personel gabungan dari TNI dan Polri. 

Pihak keamanan pelabuhan telah siaga terlebih dahulu melakukan penanganan pertama yakni mengamankan lokasi titik api dan melakukan penyemprotan fire extinguisher. Kemudian, api buatan pun akhirnya dapat dipadamkan serta simulasi penyelamatan korban berjalan dengan baik. 

Dengan response time yang cepat, tim pemadam kebakaran dalam waktu beberapa menit sudah tiba di lokasi. Tim langsung melakukan penyemprotan air melalui ladder truck. Tak lama, api buatan pun berhasil dipadamkan.

"Tujuan simulasi ini juga ialah memberikan kenyamanan bagi pengguna pelabuhan, dunia industri, dan pengamanan aset-aset  yang ada," tambahnya. Simulasi pun merupakan bagian penting untuk mengedukasi seluruh komponen masyarakat untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan bersama. (Ant/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat