Awal Ramadan Sepi, Harga Sejumlah Komoditas Turun
![Awal Ramadan Sepi, Harga Sejumlah Komoditas Turun](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2020/04/7a36a7c5946097045f861d55d6c5b381.jpg)
MEMASUKI Ramadan 1441 Hijriah, Pasar Gede Klaten (Jateng), masih lengang. Sementara harga bahan pangan kebutuhan sehari-hari di pasar tradisional itu bergerak turun sejak merebak wabah covid-19. Pantauan Media Indonesia di pasar tradisional dalam kota tersebut, Sabtu (25/4), situasi perdagangan di awal bulan puasa ini belum ramai. Hal itu dikeluhkan para pedagang pasar karena sepi pembeli.
"Pasar ini sepi sejak merebak wabah covid-19. Karena itu, tidak heran jika lapak pedagang banyak yang kosong. Awal bulan puasa pun situasi pasar masih sepi," kata Ngatmi, 47, pedagang sayur.
Ngatmi menunjukkan dagangannya yang hingga siang hari masih banyak karena sepinya pembeli. Padahal harga komoditas pangan ini stabil, bahkan beberapa di antaranya cenderung turun. Di pasar tradisional tersebut, harga semua jenis cabai turun. Sekarang haarga cabai rawit Rp20.000 per kilogram, cabai merah besar (teropong) Rp12.000, dan cabai keriting Rp12.000 per kilogram.
Untuk bawang putih dan bawang merah harga stabil. Menurut Tri Cahyono, pedagang di los Pasar Gede Klaten, harga jual bawang putih Rp30.000 per kilogram, dan bawang merah Rp45.000 per kilogram.
"Awal puasa ini harga bawang putih dan bawang merah stabil. Tetapi, kami tidak tahu kapan harga komoditas hasil pertanian itu turun atau sebaliknya akan naik nanti saat menjelang Lebaran," katanya.
Harga daging ayam sekarang turun, hanya Rp22.000 per kilogram, daging sapi kualitas II Rp95.000 dan kualitas I Rp120.000 per kilogram, dan telur ayam ras harga di pedagang Rp21.000 per kilogram.
baca juga: NasDem Kirim Sembako Untuk Mahasiswa Maybart di Yogyakarta
"Kalau harga telur ayam fluktuatif. Beberapa pekan lalu, harga telur ras melonjak hingga Rp25.000-Rp26.000 per kilogram. Tetapi, saat ini turun menjadi Rp21.000 per kilogram," kata Slamet, pedagang.
Memasuki Ramadan 1441 H, harga beras medium jenis IR-64 Rp10.000 dan prima Rp11.000 per kilogram, dan Mentik Rp12.000 per kilogram. Sedangkan harga gula pasir masih bertahan Rp18.000 per kilogram. (OL-3)
Terkini Lainnya
Harga Komoditas di Pasar Tradisional Sidoarjo Naik Pasca Idul Adha
Harga Cabai Keriting di Bengkulu Tembus Rp100 Ribu per Kilo
Jaga Nilai Ekspor, Kementan Bangun Sistem Ketelusuran Komoditas Perkebunan dari Hulu Hingga Hilir
Nilai Tukar Petani Turun Jadi 116,71 pada Mei 2024
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera
Bertemu Mendag Korea, Wamendag RI Sampaikan Komitmen Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan
BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Jaminan Sosial untuk Ketua RT/RW
Klaten Mulai Dilanda Kekeringan, BPBD Salurkan Air Bersih
Kelompok Disabilitas harus Jadi Prioritas dalam Penanganan Bencana
PPTQ Ibnu Abbas Klaten Mewisuda 474 Santri dan Mahasantri
Satreskrim Polres Klaten Tangkap Pelaku Curas yang Berujung Kematian
Warga Klaten Dilatih Maksimalkan Potensi Ekonomi Kreatif
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap