Karena Covid-19, Keuskupan Maumere Larang Paroki Gelar Tablo
![Karena Covid-19, Keuskupan Maumere Larang Paroki Gelar Tablo](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/03/28fdfbcf5e66001823133e02aa11c3c2.jpg)
DI masa prapaskah, umat Katolik seluruh dunia, pada Jumat Agung, mengadakan ibadah tablo atau visualisasi jalan salib untuk mengenang
peristiwa wafatnya Yesus di kayu salib.
Namun, tahun ini, untuk mencegah penyebaran covid-19, Keuskupan Maumere tidak mengizinkan umat di setiap paroki di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar ibadah tablo saat Jumat Agung.
Uskup Maumere Mgr Ewaldus Martinus Sedu, Pr, melalui Sekretaris Uskup Maumere Romo Epi Rimo, kepada mediaindonesia.com, Kamis (25/3) mengatakan pada Jumat Agung tahun ini paroki tidak diizinkan menggelar tablo.
Baca juga: PKL Malioboro Diingatkan Segera Vaksinasi Covid-19
Biasanya, kata dia, tablo ini diperankan para mudika yang menggunakan kostum sesuai dengan peran masing-masing, seperti ada yang menjadi prajurit Roma, orang Farisi yang membawa sebuah kitab, dan Yesus yang berpakaian lusuh serta berdarah karena disiksa.
"Biasakan kalau ibadah tablo itu pasti banyak orang yang datang saat Jumat Agung. Untuk ibadah tablo yang kita tidak izinkan. Hal ini dilakukan sebagai upaya mencegah penyebaran covid-19 di Kabupaten Sikka," papar Romo Epi Rimo
Meski demikian, kata dia, jalan salib yang dilakukan di dalam gereja tetap digelar untuk merayakan Jumat Agung. Namun, dengan jumlah umat yang terbatas di dalam gereja.
"Untuk tablo tidak diizinkan. Tetapi jalan salib yang biasa kita lakukan di gereja tetap dilaksanakan seperti biasa. Sementara untuk penghormatan salib tidak diizinkan mencium salib. Umat hanya menundukkan kepala atau membungkukkan badan atau dengan berlutut dengan tetap menjaga jarak," ungkap dia.
Selain itu, ia menuturkan kegiatan yang biasa dilaksanakan tiap tahun yaitu prosesi logu Senhor yang ada di Desa Sikka juga tidak diizinkan untuk digelar.
"Kita sudah berikan pengumuman kepada umat melalui setiap paroki di wilayah Keuskupan Maumere bahwa tablo dan prosesi logu Senhor kita tidak
diizinkan digelar," tandas dia.
Ia menambahkan, untuk perayaan misa Kamis Putih, upacara pembasuhan kaki juga ditiadakan. (OL-1)
Terkini Lainnya
Aryaduta Bali Hadirkan Eggscitement Easter Galore Rayakan Momen Paskah dan Peluncuran Dessert Kolaborasi dengan Krakakoa Chocolate
Bawa Pesan Damai, Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Gaza Palestina
Ketua PP PMKRI, Tri Urada: Paskah Momentum Mempertajam Nalar dan Menghindari Keserakahan
Ini Deretan Ucapan Selamat Paskah yang Bisa Anda Gunakan
Indah dan Serunya Paskah
Perayaan Jumat Agung di HKBP Resor Cimanggis Depok Penuh Makna
Petani Tewas Terseret Banjir di Sikka
2 Kabupaten di Pulau Flores Dihujani Abu Vulkanik Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Mahasiswa Muhammadiyah Maumere Bayar Uang Kuliah Menggunakan Tenun Ikat
Petugas Tembak Mati Dua Anjing yang Diduga Rabies
Ricuh Kasus TPPO di Sikka, Polisi dan Mahasiswa Baku Pukul
Seorang Ibu di Dusun Hepang-Sikka Ditandu Menuju Puskesmas
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap