visitaaponce.com

Diduga Kalah Trading Kripto, Mahasiswa Unsil Gantung Diri

Diduga Kalah Trading Kripto, Mahasiswa Unsil Gantung Diri
Petugas Inafis Polres Tasikmalaya Kota melakukan olah tempat kejadian (TKP).(MI/Kristiadi.)

CM, 25, seorang mahasiswa Universitas Siliwangi (Unsil) warga Dusun Cimanggu, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Minggu (6/2), sekitar pukul 22.30 WIB, ditemukan tewas gantung diri. Ia gantung diri dalam kamar mandi rumah kontrakan, Kompleks Perumahan Bumi Parahayangan, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Kakak kandung korban, Melinda Anggraeni, 29, mengatakan, adiknya selama ini tinggal sendirian di rumah kontrakan itu dan sedang menempuh semester akhir. Ia diduga nekat melakukan gantung diri karena kalah bermain trading kripto sampai ratusan juta rupiah. Sebelumnya, ia sempat memberi kabar bisnis trading yang dilakukan sedang merugi.

"Memang adik sempat mendapatkan keuntungan besar dari bisnis itu sampai setahun terakhir, tetapi kami juga telah menerima telepon dari orangtua kalau CM sudah beberapa hari tak bisa dihubungi," katanya, Senin (7/2/2022). Melinda sempat datang ke rumah kontrakan bersama suaminya tetapi pintu dalam kondisi terkunci dari dalam. 

Ia pun meminta bantuan seorang satpam perumahan untuk membongkar paksa kunci pintu lantas naik ke lantai dua rumah. Akan tetapi, kakak kandung korban beserta suaminya kaget melihat adiknya meninggal dunia tergantung di kamar mandi dengan tali masih menjerat lehernya. "Saya langsung melaporkan kepada polisi dan kondisi sekarang ini telah berada di kamar mayat RSUD dr Soekardjo dan keluarga juga mengikhlaskannya menerima takdir ini dan keluarga akan membawanya ke Pangandaran," ujarnya. 

Baca juga: Jasa Raharja Pastikan Korban Kecelakaan Bus di Bantul Dapat Santunan

Perwira Pengawas Piket Polres Tasikmalaya Kota Iptu Jamjam Nurzaman mengatakan, pihaknya menerima laporan dari masyarakat tentang seorang mahasiswa meninggal dunia di rumah kontrakan Kompleks Perumahan Bumi Parahayangan. "Sekarang korban berada di kamar mayat RSUD dr Soekardjo untuk dilakukan visum awal guna memastikan penyebab kematian korban," paparnya. (OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat