Warga Belo Laut Butuh Dukungan PT Timah, Legalkan Penambangan
![Warga Belo Laut Butuh Dukungan PT Timah, Legalkan Penambangan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/06/209987681bcf5b75582a2d2307df72c2.jpg)
WARGA beberapa dusun di Desa Belo Laut, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Bangka Belitung (Babel) membentuk perusahaan tambang timah sebagai upaya melakukan penambangan timah secara legal.
Dibawah naungan CV Wasilah Abdi Persada, perusahaan milik tambang rakyat dusun tersebut melakukan sosialisasi dan melengkapi persyaratan sebagai mitra dari perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni PT Timah.
Direktur CV Wasilah Abdi Persada, Jonianto mengatakan upaya membentuk perusahaan tambang milik warga setempat merupakan cara cerdas masyarakat yang ingin menambang timah tapi dilakukan secara resmi sesuai dengan ketentuan yang ada.
"Sesuai dengan program PJ Gubernur, kami masyarakat Belo Laut berharap melalui CV Wasilah Abdi Persada dapat meminimalisir aktivitas tambang ilegal," ujar Jonianto, Senin (27/6).
Dikatakan Jonianto, saat ini pihaknya permohonan kemitraan kepada PT Timah agar masyarakat Belo Laut agar dapat berpartisipasi menambang timah di kampung halaman mereka sendiri.
"Kita juga sudah melakukan sosialisasi terkait rencana penambangan. Selain silaturahmi sesama masyarakat Belo Laut, tujuan sosialisasi ini untuk mengurus permohonan perizinan secara pararel terkait kelengkapan persyaratan admintrasi menjadi mitra kerja PT Timah," ujar dia.
Terkait kontribusi, Jonianto menyebutkan sudah ada kesepakatan ditengah masyarakat dimana perusahaan mengalokasikan dana sebesar Rp 28 ribu per kilogram dimana akan direvisi disesuaikan dengan kenaikan atau penurunan harga timah.
"Kontribusi diserahkan melalui perbankan. Kontribusi sudah disepakati untuk berbagai elemen masyarakat seperti desa, nelayan, anak yatim, fakir miskin, rumah ibadah, karang taruna dan lainnya termasuk kelompok ibu pengajian atau ibu PKK," ujar dia.
Jonianto berharap kehadiran perusahaan tambang milik warga dapat meminimalisir aktivitas tambang ilegal dan permohonan kemitraan dengan PT Timah dapat diakomodir dikarenakan masyarakat ingin berpartisipasi menambang timah di kampung sendiri.
“Masyarakat sangat setuju kegiatan aktivitas pertambangan di Belo Laut dan ingin ikut berpartipasi secara langsung. Namun mereka tidak mengetahui caranya dan tidak mempunyai legalitas. Dari hal tersebut kami masyarakat belo bergotong royong mewujudkan keinginan mereka melalui CV Wasilah Abdi Persada,” ucap dia. (OL-13)
Baca Juga: Sungai Enim Meluap, Ribuan Warga Terdampak Banjir
Terkini Lainnya
Pekerja Tambang Timah Jadi Sasaran Empuk Pengedar Narkoba di Bangka Belitung
Dua Produsen Timah Terbesar Sepakat Dukung Tata Niaga Pertimahan
Target Optimalkan Hilirisasi, Perbaiki Tata Kelola Timah
Kejagung Kulik Penghasilan Sandra Dewi dari Asisten Pribadi
Ekonomi Belitung Timur Masih Tergantung Sektor Pertambangan
MAKI Sebut Penetapan Tersangka Eks Dirjen ESDM belum Cukup: Kejagung Harus Berani Tangkap RBS
Tradisi Buka Kebun Bakar Lahan Masih Terjadi di Babel
7 Desa di Bangka Barat Rawan Krisis Air
Polres Bangka Barat Gagalkan Penyelundupan 273 Karung Pasir Timah
PT Timah Dukung Pembangunan Rumah Adat Sentana Jering Amantubillah
Meski Inflasi Babel Terendah Se-Indonesia, Pj Gubernur Ingatkan Jangan Lengah
2,5 Ton Pertalite di Bangka Belitung Disalahgunakan, Pertamina Apresiasi Polda
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap