visitaaponce.com

Gubernur Kepri Ajak Masyarakat Salat Khusuf Saat Gerhana Bulan

Gubernur Kepri Ajak Masyarakat Salat Khusuf Saat Gerhana Bulan
Fase gerhana bulan total terlihat di kawasan pesisir pantai utara Indramayu, Jawa Barat, Rabu (27/5/2021) lalu.(ANTARA/Dedhez Anggara)

GUBERNUR Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengajak masyarakat manfaatkan momen gerhana bulan total yang terjadi pada 8 November 2022 dengan melaksanakan salat khusuf.

"Saya mengajak masyarakat untuk dapat manfaatkan momen gerhana bulan total nanti dapat melaksanakan salat khusuf," ujar Gubernur Ansar di Batam Kepulauan Riau, Sabtu (5/11).

Menurut Ansar, fenomena alam yang jarang terjadi itu juga bisa dimanfaatkan masyarakat meminta doa kepada Allah SWT untuk perlindungan dan kesejahteraan.

Selain itu, Gubernur juga mengimbau kepada nelayan maupun masyarakat yang berada di pesisir pantai agar selalu waspada dengan adanya dampak gerhana bulan ini seperti naiknya ketinggian air laut.

"Selalu waspada, karena pada saat gerhana bulan ini akan ada air pasang yang lebih tinggi. Sering-sering memantau informasi yang diberikan oleh BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika)," kata dia.


Baca juga: Gelar Pelatihan Sosmed, Sahabat Sandi Uno Maros Dorong UMKM Berdaya Saing Global


Diberitakan sebelumnya, BMKG Hang Nadim Batam mengatakan masyarakat Kepulauan Riau (Kepri) dapat melihat fenomena gerhana bulan total yang terjadi pada 8 November nanti.

"Kalau dilihat dari data grafik BMKG pusat, gerhana bulan total itu bisa dilihat di Indonesia bagian barat. Kepri itu masuk bagian barat,
untuk seluruh daerah termasuk Natuna dan Anambas yang ada di bagian utara juga bisa melihat gerhana itu," ujar Analis dan Prakirawan BMKG Hang Nadim Batam, Nizam Mawardi, melalui pesan aplikasi.
 
Nizam menjelaskan, untuk waktu kemunculan gerhana bulan total di  wilayah Kepri diperkirakan akan terjadi pada waktu sore hari atau sore menjelang malam hari.

"Di wilayah Kepri gerhana bulan total akan muncul bersamaan dengan waktu terbit bulan," katanya.

Fenomena alam ini juga bisa dinikmati di berbagai tempat asalkan tidak terkendala oleh cuaca seperti tertutup awan atau hujan.

"Di mana saja bisa, yang penting tidak tertutup awan atau hujan. Karena berlangsungnya itu menjelang malam, kalau tidak ada kendala akan
terlihat jelas," katanya. (Ant/OL-16)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat