Ganjar - MUI Kolaborasi Wujudkan Generasi Muda Anti Narkoba.
![Ganjar - MUI Kolaborasi Wujudkan Generasi Muda Anti Narkoba.](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/11/c6dad06ee56f32bdadcfcf09bf682141.jpg)
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo, membuka rapat koordinasi nasional gerakan anti narkoba yang diadakan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Rapat ini sekaligus meneguhkan peran Gerakan Nasional Anti Narkoba atau Ganas Annar dalam memerangi narkoba.
Rapat yang dihadiri perwakilan Ganas Annar dari seluruh Indonesia itu diselenggarakan di Hotel Metro Park View, Kota Semarang, pada Selasa (29/11) petang.
"Ganas Annar ini dibentuk menjadi bagian dari partisipasi ulama, anak-anak muda mereka berkomitmen untik melawan narkoba dan hari ini mereka sedang rapat kerja se-Indonesia," kata Ganjar usai membuka rapat.
Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) mencatat, dalam kurun waktu tahun 2021 hingga pertengahan tahun 2022 berhasil mengungkap 55.392 kasus tindak pidana narkoba dan 71.994 orang tersangka dengan barang bukti narkoba berupa 42,71 ton sabu, 71,33 ton ganja, 1.630.102 butir ekstasi dan 186,4 kilogram kokain.
Kemudian, jumlah pengguna narkoba hingga Juni 2022 diketahui sebesar 0,8 persen dari total jumlah penduduk Indonesia atau sekitar 3,5 juta orang. Saat ini diperkirakan ada sekira 3,6 juta penduduk Indonesia terpapar narkoba.
Dari hasil tersebut, Ganjar menginginkan tindakan pencegahan semasif mungkin dari pihak berwenang dan juga seluruh elemen masyarakat, agar generasi penerus bangsa Indonesia bisa terlepas dari jeratan narkoba.
"Kita berharap betul tidak hanya mencegah, tapi juga agar orang tahu untuk tidak menggunakan narkoba dan bagaimana semua bisa berteriak keras, jangan ada yang menyalahgunakan kewenangan dan membiarkan orang berbisnis narkoba di Indonesia karena ini berkaitan dengan bangsa dan negara," ucap Ganjar.
Lebih lanjut, melalui gerakan-gerakan anti narkoba seperti yang digalakkan MUI ini Ganjar berharap semakin banyak masyarakat yang sadar untuk tidak sekali-kali mendekati narkoba, salah satunya melalui pendidikan agama.
"Saya mengapresiasi ini ya, jadi Majelis Ulama Indonesia tidak hanya bicara semua yang terkait agama, tetapi diterjemahkan sampai hal yang sangat detail, yaitu perhatian pada narkoba," ujar Ganjar.(OL-13)
Baca Juga: Pembangunan Embung Era Ganjar Lebihi Target, Ini Dampaknya
Terkini Lainnya
Kasus Perundungan dan Narkoba di Kalangan Remaja Jadi Perhatian Khusus
Gedung Rehabilitasi Narkoba Dibangun di Kota Bandung
Eks Presiden Honduras Juan Orlando Hernandez Dihukum Penjara 45 Tahun atas Perdagangan Narkoba
Hari Anti Narkoba Sedunia Jadi Momentum Memutus Mata Rantai Narkoba di Indonesia
26 Wilayah di Jakarta Masuk Kategori Rawan Narkoba
107 Wilayah di Jakarta Masuk Kategori Waspada Peredaran Narkoba
Hasto Kristyanto dan Ganjar Pranowo Ramaikan Ajang Soekarno Run
PDIP Tanggapi Soal Kemungkinan Merapat dengan KIM di Pilgub DKI
Ini Kata Ganjar Pranowo soal Dukungan PDI Perjuangan ke Anies Baswedan
Ganjar Pranowo Disambut Antusias Ratusan Pelajar Saat Harlah Pancasila di Ende
Megawati, Ganjar, dan Mahfud Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende
Ditinggal Ganjar dan Gibran, Jawa Tengah Krisis Tokoh Mumpuni di Level Provinsi
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap