Sambut Libur Tahun Baru, Festival Rakyat Batang Arau Resmi Dibuka
GUBERNUR Sumatra Barat Mahyeldi membuka Festival Rakyat Batang Arau 2022, Kamis (29/12). Peresmian itu dilakukan dengan kegiatan bersampan di Batang Arau yang didahhulu dengan pengguntingan pita oleh gubernur di depan Dermaga Wisata Pokdarwis Gunung Padang.
Dalam Festival Rakyat Batang Arau, ada tiga kegiatan digelar yaitu festival kuliner dari masyarakat lokal, jual beli botol dan gelas plastik serta bersampan-sampan di sepanjang Batang Arau. Untuk festival kuliner diikuti oleh 40 UMKM. Penanggung jawab jual beli botol dan gelas plastik adalah Gilplas Sumbar. Sedangkan kegiatan bersampan-sampan melibatkan nelayan setempat.
Pria yang karib Buya Mahyeldi menyampaikan dukungan dan apresiasi kepada Pokdarwis Gunung Padang dan Koalisi Masyarakat Peduli Batang Arau yang telah menggelar Festival Rakyat Batang Arau.
"Kegiatan rakyat seperti ini harus didukung dan layak diberikan apresiasi. Ini adalah salah satu cara untuk menjaga kebersihan sungai indah yang terletak di tengah kota," ujar Mahyeldi.
"Dari sisi lokasi, Batang Arau ini sangat strategis. Ini adalah daerah perlintasan yang banyak dilalui orang menuju destinasi Batu Malin Kundang di Air Manis. Masyarakat bersama dengan Pokdarwis Gunung Padang tinggal membuat kegiatan rutin yang memancing orang untuk singgah. Bila orang sudah singgah, ekonomi rakyat akan bergerak," tukasnya.
Gubernur Mahyeldi juga sangat yakin kawasan Batang Arau ini dapat menjadi salah satu daya tarik wisatawan. Ditambah inisiatif warga di sekitar Batang Arau yang peduli terhadap kelestarian kawasan Batang Arau ini.
Ketua Pokdarwis Gunung Padang Bhilu Pricilia menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan, terutama Koalisi Masyarakat Peduli Batang Arau yang dipimpin oleh Miko Kamal.
"Kegiatan ini terselenggara atas dukungan banyak pihak, baik dari unsur pemerintah, non-pemerintah, perusahaan dan perorangan. Kehadiran Koalisi Masyarakat Peduli Batang Arau sangat membantu terselenggaranya kegiatan ini. Sebagai masyarakat lokal kami sangat termotivasi dengan kehadiran bapak-bapak dan ibu-ibu dari Koalisi Masyarakat Peduli Batang Arau beserta anggotanya seperti Rang Mudo Palito Pendidikan dan Gilplas Sumbar," ujar Bhilu.
Baca juga: Akumulasi Polutan, Kualitas Air Sungai Batang Arau Turun
Bhilu juga menyampaikan kegiatan ini melibatkan masyarakat lokal secara partisipatif. Misalnya, sampan-sampan yang digunakan untuk kegiatan bersampan-sampan adalah sampan para nelayan.
"Saat ini ada 7 sampan nelayan yang digunakan dalam kegiatan. Dengan digunakannya sampan-sampan nelayan, maka para nelayan mendapatkan manfaat ekonomi langsung dari kegiatan dimaksud," lanjut Bhilu.
Bhilu juga menginfokan setiap penumpang sampan dewasa dikenakan biaya sebesar Rp20.000. Sedangkan untuk anak-anak dikenai biaya Rp10.000.
Sementara itu, Koordinator Koalisi Masyarakat Peduli Batang Arau Miko Kamal menyampaikan festival diharapkan sebagai trigger kegiatan ekonomi rakyat dengan Pokdarwis Gunung Padang sebagai penggerak.
"Festival ini diharapkan berlanjut di hari atau minggu selanjutnya sebagai kegiatan rutin masyarakat," kata Miko.
Miko juga menyampaikan festival ini jadi momentum menjaga kebersihan lingkungan Batang Arau secara partisipatif (bersama-sama).
"Dengan kegiatan ini masyarakat disadarkan semua masyarakat wajib menjaga kebersihan sungai karena sungai merupakan sumber ekonomi dan kehidupan mereka," tukasnya.
Miko juga mengharapkan setelah festival, masyarakat secara partisipatif memanfaatkan sumber ekonomi (bersampan-sampai di sungai dan kuliner) secara berkelanjutan. Juga, festival adalah sebagai ajang pemanasan menyambut tahun kunjungan Sumatra Barat 2023 (Visit Beautiful West Sumatera 2023).
Secara formal, Festival Rakyat Batang Arau akan berlangsung dari tanggal 29 sampai 31 Desember 2022. Setelah kegiatan resmi, masyarakat lokal Batang Arau akan melanjutkannya sebagai kegiatan rutin.(OL-5)
Terkini Lainnya
Pemilik Akun Medsos yang Viralkan Afif Maulana Tewas Dianiaya Polisi telah Minta Maaf
Keluarga Ngaku Dihalangi saat Ambil Jenazah Afif Maulana, Kapolda Sumbar: Tak Sesuai SOP
Kapolda Sumbar Pastikan Belum Tutup Kasus Kematian Afif Maulana
Kasus Jenazah Dicor, Otak Pembunuhan Ditangkap di Padang Sumbar
Keputusan KPU Memasukkan Nama Eks Napi Korupsi di Pileg Ulang Sumbar Dipertanyakan
BI Sumbar Dorong Peningkatan Transaksi melalui KPPD
Ketupat Jadi Berkah untuk Warga Asli Papua
Malam Tahun Baru, Pemkab Klaten Berlakukan Car Free Night
Gunung Marapi Masih Meletus, Warga Diimbau Tak Keluar Rumah
Asian Fusion Hibur Malam Tahun Baru 2023 di Aston Cilegon Boutique Hotel
Putin Ucapkan Pesan Tahun Baru untuk Negara-Negara Sahabatnya
JCB Sponsori Pesta Kembang Api Pergantian Tahun 2022-2023 di Singapura
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap