visitaaponce.com

Polda Sumsel Amankan 2 Kurir Narkoba asal Lampung, 20 Kg Sabu Diamankan

Polda Sumsel Amankan 2 Kurir Narkoba asal Lampung, 20 Kg Sabu Diamankan
Wakapolda Sumsel Brigjen M Zulkarnain merilis kasus penangkapan dua tersangka kurir narkoba di Mapolda, Palembang, Kamis (5/1).(MI/Dwi Apriani)

KEPOLISIAN Daerah Sumatra Selatan berhasil mengamankan dua kurir narkoba asal Lampung pada akhir 2022 lalu. Keduanya saat itu diketahui membawa 20 kilogram sabu.

Dua tersangka yakni SR, 45, dan BW, 32, ditangkap saat hendak  transaksi di lobi Hotel Amaris Palembang, Jalan Demang Lebar Daun, Kelurahan 20 Ilir Palembang.

Dalam rilis ungkap kasus peredaran narkoba, Kamis (5/1), Wakapolda Sumsel Brigjen M Zulkarnain mengatakan, keduanya kini sudah diamankan di Mapolda Sumsel dan sedang dalam penyelidikan.

"Berawal dari informasi masyarakat yang diterima oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel, bahwa akan ada transaksi narkoba di salah satu hotel di Palembang. Lalu tim langsung bergerak cepat menuju ke lokasi," jelasnya.

Ia menjelaskan saat ini barang bukti tersebut sudah diamankan.


Baca juga: Moeldoko: Keluhan Soal Penanganan Kasus Kanjuruhan akan Ditindaklanjuti


"Untuk kedua pelaku akan dikenakan primer pasal 114 ayat (2) Jo pasal 132 ayat (1) subsider pasal 112 ayat (2) Jo pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukumannya minimal 6 tahun, maksimal 20 tahun, seumur hidup atau hukuman mati," jelasnya.

Namun, untuk peran kedua tersangka, Zulkarnain mengaku pihaknya belum bisa memaparkan secara rinci. Hal itu karena menurutnya pemeriksaan mendalam masih terus dilakukan terhadap keduanya.

"Jadi dua orang ini masih dalam pemeriksaan dan pendalaman, kita akan mengetahuinya peran-perannya nanti dan siapa-siapa yang terlibat," katanya.

Dari hasil pemeriksaan sementara, katanya, diduga sabu tersebut hendak dibawa kedua tersangka ke Lampung untuk diedarkan pada malam pesta tahun baru lalu.

"Karena keduanya warga Lampung diduga sabu ini mau di bawa ke sana. Mungkin untuk pesta tahun baru atau yang lain kita juga belum tahu, semua masih dalam pemeriksaan lebih lanjut," pungkasnya. (OL-16)

 

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anton Kustedja Abdullah

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat