Polres Batang Tangkap 14 Remaja Terlibat Tawuran Geng Motor
![Polres Batang Tangkap 14 Remaja Terlibat Tawuran Geng Motor](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/01/bd58f0bdc303daa0d9564a7735dc8b20.jpg)
KEPOLISIAN Resor Batang, Jawa Tengah, menangkap 14 remaja terkait tawuran yang terjadi di perbatasan Batang-Pekalongan, Desa Denasri Kulon, Kecamatan Batang, yang menewaskan satu orang.
Pemantauan Media Indonesia Senin (16/1), sebanyak 14 remaja merupakan warga Kota Pekalongan hanya tertunduk ketika digelandang personel Reskrim Polres Batang untuk menjalani pemeriksaan atas tewasnya Arya Hardi Putra, 21, warga Kelurahan Karangasem Selatan, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, saat tawuran antara dua geng motor.
Keempat belas remaja yakni AGE, 18, MNDJ, 18, ZM, 17, MNS, 15, FAN, 15, MAK, 18, MAK, 16, APP, 18, MI, 21, FIS, 21, TA, 19, FNW, 21, AN, 20, dan IR, 19, merupakan anggota geng motor THE_BOYS_STRES0 mengakui keterlibatan tawuran pada Jumat (13/1) hingga mengakibatkan satu orang tewas.
Selain menangkap 14 remaja tersebut, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa tiga bilah katana, beberapa unit telepon seluler, dan motor yang dipergunakan saat melakukan tawuran.
Kepala Satuan Reskrim Polres Batang Ajun Komisaris Yorisa Prabowo mengatakan, peristiwa tawuran tersebut berawal ketika seorang pelaku FAN, warga Kota Pekalongan tergabung dalam akun medsos THE_BOYS_STRES0 pada Kamis (12/1) mendapat pesan dari geng AMERIKA252GANS yang berisikan 'war atau tawuran di depan SMPN 17 Pekalongan'.
Baca juga: Aremania Kecewa Dilarang Mengikuti Sidang Tragedi Kanjuruhan di PN Surabaya
Mendapat pesan tersebut, lanjut Yorisa, pelaku FAN kemudian meneruskan kepada rekannya dalam satu grup, hingga kemudian Jumat (14/3)
belasan remaja berkumpul di Kelurahan Sapuro, Kota Pekalongan, dengan membawa tiga bilah katana dan dua celurit.
Setelah memarkirkan kendaraan di depan SMPN 17 Pekalongan, anggota geng motor itu menelusuri Jalan Jenderal Sutoyo yang masuk wilayah Desa Denasri Kulon, Kecamatan Batang.
"Di situ lah akhirnya mereka bertemu dan terjadi tawuran hingga satu orang jatuh korban meninggal dunia karena luka-luka yang diderita," imbuhnya.
Berdasarkan pemeriksaan medis terhadap korban, menurut Yorisa, diketahui bahwa korban terkena sayatan senjata tajam di beberapa bagian
tubuh seperti leher bagian belakang, kepala belakang, punggung kanan, pinggang kanan, dan pantat kanan.
"Atas peristiwa tersebut, orangtua korban yang tak terima langsung melapor ke Polres Batang dan langsung dilakukan pengusutan hingga 14 remaja dapat ditangkap, polisi masih mengembangkan kasus ini," ujarnya. (OL-16)
Terkini Lainnya
Polres Batang Tangkap Belasan Gangster Pembunuh Anak Dibawah Umur
Polisi Identifikasi Korban Tewas Kecelakaan di Tol Semarang-Batang
Identitas Empat Orang Tewas dalam Kecelakaan di Tol Semarang-Batang
Kecelakaan Tol Semarang-Batang, Rombongan Habis Kondangan di Lampung
Pajero Tabrak Truk Parkir di Tol Kaliwungu, Empat Tewas
Mayat Ditemukan di Bawah Jembatan Batang, Diduga Korban Tawuran
Pilkada Jateng, PKB masih Upayakan Dukung Yusuf Chudlori
Citroën Indonesia Serahkan Unit Ë-C3 All Electric kepada Konsumen di Kota Semarang
Terbawa Banjir Rob, Ikan Hiu Muncul di Perkampungan Warga di Demak
Prakiraan Cuaca Jawa Tengah: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang
Mayat Perempuan tanpa Busana dalam Indekos Gegerkan Pati
PDIP Respons Survei Unggulkan Kaesang di Pilkada Jateng
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap