Helikopter Bawa Kapolda Jatim Mendarat Darurat di Tulungagung
![Helikopter Bawa Kapolda Jatim Mendarat Darurat di Tulungagung](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/1da2ead08adea56357f5039bf26f15c2.jpg)
SEBUAH helikopter yang ditumpangi Kapolda Jatim Irjen Toni Hermanto mendarat darurat di lapangan Desa Rejotangan, Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (22/2) sore, akibat cuaca buruk yang membuat jarak pandang pilot terganggu.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Kapolda Toni Hermanto berhasil ke luar selamat, demikian juga dengan penumpang lainnya.
"Iya, (Bapak) Kapolda mendarat darurat di lapangan (Desa) Rejotangan," kata Kapolres Tulungagung AKB Eko Hartanto di Tulungagung.
Saat kejadian, lanjut Eko, kapolda disebutkan sedang perjalanan dinas dengan tujuan Pacitan.
Namun, kondisi cuaca buruk memaksa co-pilot atas persetujuan Kapolda untuk mendarat darurat di wilayah Tulungagung, tepatnya di lapangan Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, yang lokasinya dekat perbatasan Kabupaten Blitar.
Sebelum turun dan mendarat darurat di lapangan Rejotangan sekitar pukul 15.00 WIB, pesawat helikopter sempat berputar-putar di udara.
Informasinya, co-pilot sempat berencana balik ke Surabaya namun akhirnya memutuskan mendarat darurat.
Rombongan Kapolda sempat transit selama satu jam di Rejotangan, sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan balik Surabaya via darat melalui Blitar.
Baca juga: Kapolda Jambi Diterbangkan ke RS Polri Kramat Jati
"Cuaca tidak memungkinkan untuk terbang lagi," katanya.
Kapolres menegaskan seluruh penumpang dalam keadaan baik-baik saja dan tidak mengalami luka.
Akibat pendaratan darurat itu, rumah dan mobil warga di sekitar lapangan mengalami kerusakan ringan.
Warga sekitar lapangan tempat helikopter mendarat, Subardo mengatakan helikopter sempat berputar-putar sebelum akhirnya mendarat.
"Morat-marit semua, atap sini sama atap garasi," ujar Subardo.
Subardo sempat panik dan lari ke belakang rumah, lantaran mengira rumahnya akan roboh.
Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban luka maupun jiwa.
"Tadi turun Pak Kapolda langsung menemui saya, takutnya ada yang luka," jelasnya.
Menurut Subardo, ada sembilan orang dalam helikopter tersebut, yang terdiri dari empat wanita dan lima pria. Semua penumpang tidak mengalami luka. (Ant/OL-16)
Terkini Lainnya
Ratusan Kucing dan Anjing Antre Vaksin Rabies Gratis
Dampak El Nino, Puluhan Hektare Tanaman Jagung di Gersik Gagal Panen
Alasan Bela Diri, Paman Tusuk Keponakannya hingga Tewas
Peternak Sapi Perah Dorong Peningkatan Perekonomian Jawa Timur
Dua Orang Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Blitar
Pembunuhan Berencana Februari Diungkap, Perempuan Campur Seblak dengan Racun Tikus
KPK Usut Kabar Sewa Helikopter Menhub Diduga Pakai Uang Korupsi Jalur Kereta
Warga Iran Padati Prosesi Pemakaman Presiden Raisi
Sri Mulyani Respons Dampak Kematian Presiden Iran terhadap RI
Rusia Siap Bantu Usut Penyebab Jatuhnya Heikopter Presiden Iran
Ini Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Ebrahim Raisi
Iran Mulai Penyelidikan Kecelakaan Helikopter Presiden Ebrahim Raisi
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap