Peserta UTBK di Sumut dan Bengkulu Kedapatan Curang
![Peserta UTBK di Sumut dan Bengkulu Kedapatan Curang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/6336f8565740a377a74d449f7f6a2c6a.jpg)
KETUA Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) 2023 Mochamad Ashari membenarkan ada beberapa peserta UTBK tahun ini yang melakukan tindakan curang. Menurut laporan yang masuk, peserta yang curang itu ada di Universitas Bengkulu dan Universitas Sumatera Utara (USU).
“Hari ke-3 ditemukan kecurangan di USU dan Universitas Bengkulu. Kecurangan sudah ditindaklanjuti dengan melaporkan ke aparat penegak hukum (APH) dan saat ini telah ditangani oleh Polda setempat,” ujar Ashari kepada Media Indonesia, Kamis (11/5).
Beberapa kecurangan yang sempat beredar di media sosial yaitu menyembunyikan gadget yang ditempelkan ke badan dan melakukan telepon video di toilet dan meminta orang lain untuk menjawab soal-soal ujian.
Baca juga: 25.119 Calon Mahasiswa Ikut UTBK di UPI Bandung
“Kecurangan kemarin mengakibatkan soal tampil di media sosial. Tapi kami pastikan tidak akan merugikan peserta ujian yang lain. Karena soal sudah dibuat acak, sehingga peserta satu dengan yang lain mendapat soal yang berbeda, baik yang ujian dalam sesi yang sama, maupun di sesi atau hari yang lain,” jelas Ashari.
“Banyak dibahas di media sosial itu. Saya tidak ingat detilnya. Yang jelas yang kita infokan terkait ini saja. Takutnya nanti dicontoh, malah tambah ramai nanti. Pokoknya sudah ditangani oleh Polda setempat. Saya detilnya tidak ingat berapa orang. Pokoknya UTBK USU di Polda Medan ditanganinya. Setiap ada kecurangan, kita serahkan langsung ke APH untuk ditindaklanjuti di sana. Dilaporkan oleh UTBK setempat. SOP nya seperti itu,” tambah Ashari.
Baca juga: Pejuang UTBK 2023 Rela Dikarantina Demi Masuk PTN Impian
Ashari mengungkapkan panitia telah menyiapkan antisipasi terkait berbagai kecurangan yang mungkin terjadi, seperti mengumumkan agar peserta tes tidak membawa perangkat elektronik apapun. Sebelum masuk ruangan, panitia juga telah melakukan pengecekan fisik dengan menggunakan metal detector dan pengecekan fisik secara langsung.
Ashari juga menyampaikan permohonan maaf terkait kendala jaringan internet dan kendala server yang terjadi di beberapa tempat pelaksanaan UTBK. Dia mengatakan dari total 803.000 peserta yang mengikuti UTBK tahun ini, sebanyak 0.17% yang bermasalah atau mengalami kendala. (Z-6)
Terkini Lainnya
Polri Ungkap 17 Kasus Kecurangan Penjualan BBM, Mulai Modifikasi Dispenser hingga Campur Air
THN Amin Minta DKPP Berhentikan Seluruh Komisioner Bawaslu
Kecurangan Pemilu Harus Segera Diselesaikan di DPR
Dirty Vote Ungkap Penguasa Bukan Berarti Negarawan
Jadi Kejahatan Luar Biasa, Ini 30 Jenis Korupsi yang Harus Diketahui
PPDB SMPN Depok Diwarnai Kecurangan, Banyak Siswa Titipan
Indonesia-Prancis Perkuat Kolaborasi di Bidang Pendidikan Tinggi
SMK Khusus Cat Jawab Kebutuhan Industri
Persoalan PPDB di Yogyakarta Terjadi di Berbagai Tingkatan Sekolah
Definisi Orientasi Adalah? Kenali Proses dan 9 Contoh Kegiatan yang Menarik
Banyak Anak Indonesia Diterima di Universitas Kelas Dunia, Tanda Kualitas Pendidikan Nasional Terus Membaik
Pembentukan Satgas PPDB Dinilai tidak Efektif Halau Kecurangan
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap