Reporter TV Alami Begal Payudara, Polresta Palu Buru Pelaku
![Reporter TV Alami Begal Payudara, Polresta Palu Buru Pelaku](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/21241016f427f17d30f8fc3ed79c1c53.jpg)
SALAH seorang jurnalis perempuan sebagai reporter Kompas TV yang bertugas peliputan di wilayah Sulawesi Tengah, NR, mendapatkan pelecehan seksual dari orang tidak dikenal. NR menjadi korban begal payudara di kawasan Hutan Kota Palu saat hendak dalam perjalanan menuju lokasi peliputan kunjungan Kompolnas di Polda Sulawesi Tengah, Selasa (13/6).
Akibat peristiwa tersebut, NR mengaku terkejut, syok, dan takut. NR kemudian melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak kepolisian dengan mendatangi Polres Kota Palu didampingi sejumlah jurnalis di Kota Palu, Rabu (14/6). "Saya berharap peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi," ujar NR di Mapolresta Palu.
NR mengaku tidak menyangka mendapat perlakuan begal payudara. Ia awalnya mengira kendaraan pelaku yang membuntutinya ialah rekannya yang juga akan menuju lokasi liputan yang sama. Karenanya, NR tidak menambah laju kecepatan motornya. Namun tiba-tiba tangan pelaku langsung memegang payudaranya.
Baca juga: Polres Jakarta Pusat Ciduk Pelaku Begal Payudara di Kemayoran
NR yang merupakan anggota Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Sulawesi Tengah (IJTI Sulteng) mendapat dukungan penuh dari sesama rekannya atas peristiwa yang dialaminya. Atas kejadian itu, IJTI mengecam keras tindakan pelecehan seksual yang dialami NR.
"Sebagai ketua IJTI Sulteng, kami mengecam pelecehan seksual yang dialami jurnalis NR dan tak akan memberikan toleransi terkait perilaku itu," kata Hendra, Ketua IJTI Sulteng. Hendra berharap besar agar pihak kepolisian segera mengusut dan mencari pelaku, agar tak ada lagi kasus serupa di wilayah Kota Palu dan sekitarnya demi keamanan dan kenyamanan warga setempat.
Baca juga: Kejati Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi PDAM
Kasat Reskrim Polresta Palu Ajun Komisaris Ferdinand E Numbery memberi respons cepat terhadap peristiwa tersebut. Menurutnya, anggota Buser diperintahkan untuk segera melakukan penyelidikan.
"Rekan-rekan kami yang Buser juga sudah kami perintahkan untuk melidik terkait kejadian yang terjadi di Hutan Kota," tandas Ferdinand. Ia berharap ada informasi atau petunjuk yang diterima agar pihaknya sebagai penyidik dapat melakukan pengungkapan dari peristiwa tersebut. (Z-2)
Terkini Lainnya
Paris Hilton Mengaku Dicekok Obat-obatan dan Dilecehkan
Empat Mahasiswa Unhas Laporkan Dugaan Pelecehan Seksual di Kampus
Shania Twain Ungkap Kebenaran Tragis di Balik Salah Satu Lagu Populernya
Waspada terhadap Modus Kenalan dan Iming-Iming Uang
Cabuli 6 Bocah, 2 Kuli Bangunan Diancam Penjara 15 Tahun
KPAI Desak Polisi Temukan Peretas Akun Medsos Dalang Kasus Ibu Lecehkan Anak di Tangsel dan Bekasi
Turut Berhaji Tahun ini, Pemain Timnas Sepakbola Witan Sulaeman Puji Pelayanan Kemenag
Saking Mahalnya, Harga Tomat di Kota Palu Rp1.000 per Buah
Kota Palu Diguyur Hujan, Petani Garam Pasrah Gagal Panen
Naik Lagi, Harga Tomat di Palu Rp15 Ribu per Kg
Harga Telur di Palu Terus Naik, Dijual Rp3 Ribu per Butir
Warga Palu Keluhkan Elpiji 3 Kg Diecer Rp35 Ribu per Tabung
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap