Sebanyak 40 Narapidana High Risk Jatim Dipindahkan ke Nusakambangan
![Sebanyak 40 Narapidana High Risk Jatim Dipindahkan ke Nusakambangan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/28acd81387b9b836c6147deb4420848b.jpg)
KANWIL Kemenkumham Jawa Timur (Jatim) memindahkan 40 narapidana kategori high risk atau yang berisiko tinggi ke lapas Nusakambangan Jawa Tengah, Senin (19/ 6) malam. Kakanwil Kemenkumham Jatim Imam Jauhari memimpin langsung pemindahan napi tersebut.
Menurut Imam, salah satu pertimbangan pemindahan 40 napi adalah aspek keamanan lapas. Imam mengatakan, ke 40 warga binaan yang dipindah itu berasal dari enam lapas besar di Jatim. Mulai dari Lapas I Surabaya (6 orang), Lapas I Malang (5 orang) dan Lapas Narkotika Pamekasan (1 orang).
Selain itu Lapas Bojonegoro (10 orang) serta Lapas Lamongan dan Lapas Pemuda Madiun masing-masing 9 orang.
Baca juga: 14 Narapidana Nakal asal Jawa Barat Dipindah ke Nusakambangan
"Sebelum dipindah ke Nusakambangan, kami telah melakukan assesment," kata Imam.
Hal ini, lanjut Imam, sebagai implementasi dari UU Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan. Hasilnya menunjukkan bahwa 40 warga binaan memiliki risiko tinggi.
Baca juga: Narapidananya Jadi Otak Jaringan Narkoba Internasional, Kalapas Kesambi: Kami Sudah Rutin Sidak!
"Dan asesor menjelaskan bahwa mereka tidak menunjukkan perubahan perilaku ke arah yang lebih baik atau positif," ujar Imam.
Imam menambahkan, para narapidana itu berasal dari delapan latar belakang kasus yang berbeda. Mulai dari terorisme, korupsi, pencurian, penipuan, perampokan, perlindungan anak, pembunuhan, dan penyalahgunaan narkotika.
"Narapidana dengan latar belakang penyalahguna narkotika menjadi yang paling banyak dengan 28 orang," jelas Imam.
Sedangkan dari lama masa pidana, paling rendah adalah dengan pidana lima tahun penjara. Selain itu, ada juga dua terpidana mati dan satu terpidana 20 tahun.
"Rata-rata mereka masuk dalam kategori pidana berat," kata Imam.
Kegiatan pengawalan pemindahan narapidana high risk malam hari dipusatkan di Lapas Pemuda Madiun sebagai titik kumpul. Dengan menggunakan armada 1 bus dengan kapasitas 50 orang, petugas mengirim mereka sekitar pukul 23.00 WIB.
"Tujuannya adalah dua lapas di Nusakambangan. Yaitu Lapas Batu dan Lapas Karanganyar," tutup Imam.
Selama proses pengawalan, Kanwil Kemenkumham Jatim menyiagakan 15 personil anggota Batalion C Pelopor Kota Madiun. Serta pendamping dari Polisi Khusus Pemasyarakatan.
(Z-9)
Terkini Lainnya
79 Napi di Jateng Terima Remisi Waisak
Ganjar Wacanakan Napi Koruptor Ditahan di Nusakambangan
Kepala BNPT Usul Masa Hukuman Napiter hingga Cara Pikir Berubah
Dirjenpas dan Kepala BNPT Tinjau Lapas di Nusakambangan
Resahkan Warga, Kera Merapi akan Direlokasi ke Nusakambangan
Alasan Bela Diri, Paman Tusuk Keponakannya hingga Tewas
Peternak Sapi Perah Dorong Peningkatan Perekonomian Jawa Timur
Dua Orang Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Blitar
Pembunuhan Berencana Februari Diungkap, Perempuan Campur Seblak dengan Racun Tikus
Pilkada Jawa Timur, Sandiaga Akui Komunikasi Informal dengan NasDem
Terobos Perlintasan Jalur Ganda, Pengendara Sepeda Motor Tewas Tertabrak KA Sancaka
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap