Ganjar Apresiasi Inovasi Program Penurunan Stunting di Sukoharjo
![Ganjar Apresiasi Inovasi Program Penurunan Stunting di Sukoharjo](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/deddbd684d3961f0338de59ac63eb158.jpg)
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau pelaksanaan program inovasi yang diciptakan kader Posyandu Pundungsari, Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo.
Ganjar menjelaskan, para kader membuat suplemen herbal yang terbuat dari algae spirulina dan dimanfaatkan untuk mencukupi multivitamin, serta mineral alami untuk anak stunting.
"Di sini bagus sekali pola penanganan stuntingnya. Ada satu treatment yang diberikan seperti herbal untuk bisa menambah nafsu makan, sehingga ketika si bayi diberikan satu treatment dengan herbal itu nafsu makannya tinggi," ujar Ganjar di lokasi, Selasa (11/7).
Baca juga : Ganjar Resmikan 3 Gedung Baru di RSUD Dr Moewardi
Ganjar menambahkan, program yang dijalankan itu juga terbukti berhasil mengurangi kasus bayi stunting, khususnya di Posyandu Pundungsari, Desa Mranggen.
"Ada data-data yang cukup bagus yang bisa ditampilkan, ternyata hampir 55 persen bisa tertangani dengan cepat. Contohnya di tempat ini dari Februari dulu ada 97, sekarang sudah 33," jelas Ganjar.
Baca juga : Ganjar Tinjau Program RTLH di Rembang
Bahkan, angka stunting di posyandu desa tersebut kini sudah mencapai nol kasus.
"Jadi kurang lebih hampir 60 persen bisa dibereskan dan di posyandu ini kini sudah nol," lanjut Ganjar.
Gubernur Jawa Tengah dua periode itu pun mengapresiasi kinerja Pemkab Sukoharjo dan juga keseriusan kader posyandu dalam menekan stunting di daerahnya.
Selama ini, Ganjar terus mengupayakan penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah melalui kebijakan dan program pilot project bersama pemerintah kabupaten dan kota.
Sebagai informasi, angka stunting Sukoharjo tahun 2022 menurut Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Balita Berbasis Masyarakat (e-PPBGM), berada di angka 8,1%.,
Sementara itu, dalam kurun waktu empat tahun terakhir, Ganjar sukses menurunkan stunting di Jawa Tengah. Berdasarkan ePPGBM, stunting di Jawa Tengah tahun 2018 yakni 24,4 persen dan turun di 2019 menjadi 18,3 persen. Lalu tahun 2020 turun lagi 14,5 persen, 2021 menjadi 12,8 persen hingga pada tahun 2022 berada di angka 11,9 persen.
Keberhasilan Ganjar dalam menekan stunting tak lepas dari keberhasilan program yang digagasnya. Seperti Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng (5Ng), Jo Kawin Bocah, One Student One Client hingga terbaru Ganjar meluncurkan beras fortifikasi sebagai penambah gizi untuk ibu hamil.
Ganjar meyakini, stunting di Jawa Tengah bisa terus turun melalui koordinasi dan inovasi-inovasi yang diciptakan kader kesehatan di daerah.
"Maka saya yakin betul kalau kita keroyok, ini waktunya hanya butuh 2-3 bulan. Maka keserentakannya menjadi penting dan contoh-contoh baik ini bisa dipakai di tempat lain," jelas Ganjar. (Z-5)
Terkini Lainnya
Hasto Kristyanto dan Ganjar Pranowo Ramaikan Ajang Soekarno Run
PDIP Tanggapi Soal Kemungkinan Merapat dengan KIM di Pilgub DKI
Ini Kata Ganjar Pranowo soal Dukungan PDI Perjuangan ke Anies Baswedan
Ganjar Pranowo Disambut Antusias Ratusan Pelajar Saat Harlah Pancasila di Ende
Megawati, Ganjar, dan Mahfud Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende
Ditinggal Ganjar dan Gibran, Jawa Tengah Krisis Tokoh Mumpuni di Level Provinsi
Kunker di 2 Perusahaan, Pj Gubernur Jateng Cek Kondisi Ketenagakerjaan dan Perkembangan Usaha
Elite PDIP Nilai Andika Lebih Tepat Maju di Pilgub Jawa Tengah
7 Bulan Terombang-ambing di Laut, 49 Korban TPPO Berhasil Dievakuasi
Satu Tewas akibat SPBU di Pati Terbakar
Empat Siswa asal Banyumas Tembus Perguruan Tinggi Top Luar Negeri
PDIP Pertimbangkan Kaesang Pangarep Maju di Pilkada Jateng
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap