Ketum Bhayangkari Salurkan Bantuan Kepada Anak Stunting di Desa Reruwairere
![Ketum Bhayangkari Salurkan Bantuan Kepada Anak Stunting di Desa Reruwairere](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/ab7b29b1b59038d22b884ee98d407e45.jpg)
KETUA Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo bersama rombongan melakukan kunjungan kerja di Pelabuhan Kerica Palue, Nusa Tenggara Timur. Juliati disambut dengan tarian adat oleh masyarakat setempat. Kemudian, mendapat sapaan adat oleh tokoh adat Pulau Palue disertai dengan Huler Wair dan pengalungan kain oleh Camat Palue Rudolfus Riba.
Baca juga: Prevalensi Stunting masih Tinggi, Program Lingkungan Mapan Dirilis
Selanjutnya, rombongan menuju ke Desa Reruwairere untuk meninjau lokasi galian sumur. Kedatangan Ny. Juliati Sigit Prabowo disambut dengan sapaan adat dan pengalungan kain adat oleh Kepada Desa Reruwairere Avelinus Wongga.
Baca juga: Ini Pentingnya Rutin Periksakan Balita ke Posyandu
Di desa tersebut, ia memberikan bantuan sembako sebanyak 125 paket yang diserahkan langsung secara simbolis kepada warga setempat. Dari Desa Reruwairere, rombongan menuju Kantor Camat Palue dan memberikan bantuan kepada anak stunting sebanyak 60 paket sembako. Tak hanya itu, bantuan paket sembako juga diberikan kepada penyandang disabilitas, yakni 60 paket sembako dan 21 kursi roda.
Baca juga: Pengentasan Tengkes tidak Terganggu Pemilu
Sambutan dan keceriaan anak-anak serta warga sekitar tergambar saat menerima bantuan tersebut. Perangkat desa, warga, hingga Kapolda NTT Johni Asadoma mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
Bantuan lainnya, seperti sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mulut dan gigi juga diberikan Ketua Umum Bhayangkari melaui Tim Dokkes Polri di sekolah SMAN St. Benediktus Palue.
Selain itu, Juliati turut meresmikan bak penampung air yang ditandai dengan penandatanganan prasasti di Lapangan Voli Desa Lei. Di sana ia juga memberikan bantuan paket sembako kepada warga.
“Terima kasih kepada Ketua Umum Bhayangkari Ny. Juliati Sigit Prabowo telah mengumpulkan kami untuk peresmian bak penampungan air hujan bagi 4.000 jiwa umat di Lei. Sebuah peristiwa yang menggembirakan setelah sekian lama kami mengharapkan adanya air bersih di tempat kami,” ungkap Romo Pius Ino dari Keuskupan Agung Maumere, NTT.
Usai melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan, Juliati bersama rombongan kembali ke Pelabuhan Kerica Palue dan melanjutkan perjalanan kembali ke Maumere. (H-3)
Terkini Lainnya
Duel Maut di Lembata, Polisi Tahan Pelaku
Rayakan HUT Bhayangkara, Anggota Polda NTT dan TNI Terima Hadiah Handphone dari Kapolda
Kapal Nelayan Tenggelam, Bocah Terombang-ambing di Perairan Pulau Padar
Indonesia Flobamorata Fashion In Town 2024: Merayakan Warisan Budaya dengan Tema "Culture Protector: Tradition and Modernity"
Kasus TPPO di NTT Masuk Kategori Gawat Darurat
Polres Manggarai Barat Bedah Rumah Warga tidak Layak Huni
Angka Stunting di Kota Padang Tembus 1.598 Kasus
Sukses Tangani Stunting, Pemkab Klungkung Terima Penghargaan dari Kemenkes
5,8 Juta Balita Alami Masalah Gizi
Pemkot Bandung Targetkan Angka Tengkes 14% Tahun ini
Kolaborasi Turunkan Angka Stunting lewat 100 Hari Pendampingan Gizi
Pemerintah Perlu Ambil Peran untuk Ciptakan Keluarga yang Positif
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap