Kekeringan di Jawa Tengah Meluas, 4,6 Juta Liter Bantuan Air Bersih Telah Disalurkan
![Kekeringan di Jawa Tengah Meluas, 4,6 Juta Liter Bantuan Air Bersih Telah Disalurkan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/1aa12ea91974ed33419397f4d8059f10.jpg)
GUNA mengatasi kekeringan dan kesulitan air akibat kemarau, Jawa Tengah, mulai menggelontorkan anggaran untuk penyediaan air bersih. Saat ini ada 22 daerah yang mengalami kekeringan dan 4,6 juta liter air bersih telah didistribusikan.
"Sudah ada 59 desa di 14 kecamatan di sini alami kekeringan dan kesulitan air bersih," kata Kepala Bidang Kedaruratan Logistik dan Peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabuapten Demak Suprapto.
Selain itu, ratusan tangki air telah didistribusikan kepada warga alami kekeringan dari instansi pemerintah dan swasta, ujar Suprapto. BPBD Demak juga telah menggelontorkan bantuan air bersih sebanyak 85 tangki air bersih ke 14 desa desa yang telah alami kesulitan air bersih.
Baca juga: 10 Hektare Lahan Pertanian di Tasikmalaya Terancam Kekeringan
Secara keseluruhan untuk menyediakan air bersih tersebut, lanjut Suprapto, BPBD Demak menyiapkan 332 tangki masing-masing berkapasitas 5.000 liter, dengan anggaran disiapkan Rp99.398.900. "Kita berharap kemarau tidak semakin panjang, sehingga kekeringan tidak segera dapat selesai," imbuhnya.
Kepala BPBD Jawa Tengah Bergas Catursasi Penanggunangan secara terpisah, mengatakan untuk mengatasi kekeringan dan kesulitan air bersih kepada warga di desa-desa terlanda kekeringan, bantuan sebanyak 3.477.000 liter air bersih telah disalurkan. Tidak hanya itu, bantuan dari perusahaan melalui program CSR dan juga PMI digelontorkan sebanyak 1.116.000 liter air bersih, sehingga total capai 4,6 juta liter. "Itu belum termasuk terbantuan dari daerah," imbuhnya.
Baca juga: Warga Wonogiri Diingatkan untuk Hemat Air
Menghadapi kemarau panjang ini, ungkap Bergas Catusari Penanggunangan, dari 148 desa terdampak kesulitan air bersih, Kabupaten Grobogan menempati daerah terbesar yakni 41 desa, Blora ada 24 desa dan Sragen 13 desa.
"Hingga saat ini sudah ada 148 desa di 69 kecamatan tersebar di 22 kabupaten dan kota di Jawa Tengah alami kekeringan dan kesulitan air bersih, kita terus didistribusikan bantuan itu kepada warga yang membutuhkan," ujar Bergas Catusari Penanggulangan. (Z-3)
Terkini Lainnya
BPBD Kota Tangerang Bentuk 45 Kelurahan Tangguh Bencana
Klaten Mulai Dilanda Kekeringan, BPBD Salurkan Air Bersih
Dua Orang Meninggal Dunia Tertimbun Longsor di Blitar
Tradisi Buka Kebun Bakar Lahan Masih Terjadi di Babel
Waspada Ancaman Kebakaran di Pemukiman
Kebakaran Hutan di Gunung Bromo Berhasil Dipadamkan, Penyebabnya Masih Misteri
100 Hektare Sawah di Pidie Alami Kekeringan
Dampak El Nino, Puluhan Hektare Tanaman Jagung di Gersik Gagal Panen
Pemkab Kaur Bengkulu Bagikan Pompa untuk Airi Sawah Tadah Hujan
Ancaman Kekeringan terhadap Sektor Pangan harus Segera Dimitigasi
Puluhan Hektare Sawah di Aceh Terancam Gagal Panen Akibat El Nino
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Abnon Jaksel: Memperkenalkan Jakarta Selatan melalui Pariwisata dan Kebudayaan Betawi
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap