visitaaponce.com

BKSAP Dorong Museum dan Monumen Reog Ponorogo Masuk PSN

BKSAP Dorong Museum dan Monumen Reog Ponorogo Masuk PSN
Wakil Ketua Badan Kerja Sama antar parlemen (BKSAP) Putu Supadma Rudana(Dok BKSAP)

BADAN Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) di kawasan gunung gamping Kecamatan Sampung, Ponorogo, Jawa Timur,  Sabtu (19/8).

Baca juga: Kabar Gembira! Reog Ponorogo akan Disidangkan Untuk Masuk Warisan Budaya Takbenda UNESCO

Wakil Ketua Badan Kerja Sama antar parlemen (BKSAP) DPR Putu Supadma Rudana mengapresiasi Bupati Sugiri Sancoko yang mempunyai visi dan gagasan besar menarasikan sejarah dan kemuliaan Reog Ponorogo melalui monumen dan museum.

"Jadi ini bukan hanya tentang fisik setinggi 126 meter, tetapi juga tentang warisan budaya yang harus dijaga, dirawat dan dimuliakan. Saya mengharapkan Presiden Jokowi hadir memberikan afirmasi agar proyek MRMP dapat terwujud di 2024. Kehadiran Presiden akan memberikan semangat, bahwa bangsa Indonesia memiliki kekayaan, kemuliaan warisan luhur bangsa, yaitu Reog di kabupaten Ponorogo. Salah satu caranya adalah dengan menjadikan proyek ini menjadi proyek Strategis Nasional (PSN)," ujar Putu lewat keterangan yang diterima, Jumat (25/8).

Baca juga: Menko PMK : Reog Ponorogo Selangkah Lagi Terdaftar Warisan Budaya Tak Benda UNESCO

Menurutnya kawasan MRMP tersebut juga dibangun untuk memberikan ruang kepada UMKM hingga area pertunjukan komprehensif dan besar serta atau ikon utama dalam membangun kepariwisataan Ponorogo.

"Proyek ini  selain untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di sektor UMKM bagi masyarakat Ponorogo dan Jawa Timur," tandasnya. 

Putu menilai bahwa Indonesia sejatinya diwarisi peradaban masa lalu yang luar biasa dan mulai sebagai negeri berlimpah seni budaya. Namun, banyak pihak kurang memberikan perhatian terhadap warisan budaya yang adiluhung. Ia pun berharap bahwa langkah positif Ponorogo ini bisa menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain di Indonesia.

"Saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung dan berdoa bersama agar Reog Ponorogo secepatnya di sah kan oleh Unesco menjadi warisan agung budaya tak benda dunia, agar tidak diklaim oleh negara lain," pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengucapkan terima kasih kepada BKSAP yang telah datang untuk memberikan dukungan dan melihat secara langsung progres pembangunan proyek Museum Reog dan monumen Ponorogo.

Sugiri menjelaskan bahwa proyek ini kedepan sebagai pelecut pariwisata dan penunjang ekonomi masyarakat kabupaten Ponorogo dan sekitarnya.

"Hampir 21.000 orang makan dari reog. Jadi kita sangat membutuhkan dukungan yang besar. Ada pengrajin reog, pemain reog, seniman, sanggar. Nah artinya, reog menjawab tantangan pengangguran, ini penting. Peradaban yang dulu tambang batu gamping, kami jadikan budaya yang saya pikir tidak bisa dipandang remeh," jelas Sugiri.

Dalam kunjungan ini hadir juga Anggota Komisi III DPR-RI Gilang Dhielafararez, Anggota Komisi XI DPR-RI Achamad Hafizs Tohir, Anggota Komisi X DPR-RI Vanda Sarundajang dan Anggota Komisi VIII DPR-RI Hasani Bin Zuber. (Ant/H-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat