visitaaponce.com

Bantu Tangani Tengkes, Kodam IISriwijaya Gelar Dapur Masuk Sekolah

Bantu Tangani Tengkes, Kodam II/Sriwijaya Gelar Dapur Masuk Sekolah
Kodam II/Siliwangi gelar Dapur Masuk Sekolah untuk bantu atasi tengkes(MI/Dwi Apriani)

TENTARA Nasional Indonesia semakin berkomitmen dalam menangani kasus tengkes (stunting) di Tanah Air. Senin (23/10/2023), Komando Daerah Militer II/Sriwijaya menggelar dapur masuk sekolah di SD Negeri 118  Palembang.

Dapur masuk sekolah ini merupakan bentuk kepedulian kepada anak-anak dalam pencegahan tengkes khususnya pada anak sekolah yang merupakan generasi penerus serta aset nasional di masa depan yang sehat dan cerdas serta terpenuhi gizinya.

Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Aidil mengatakan  kegiatan dapur masuk sekolah ini dilaksanakan secara serentak di jajaran Kodam II/Sriwijaya di 5Korem dan 32 Kodim dengan cara mendatangi secara  langsung ke sekolah-sekolah.

Baca juga : Presiden akan Keluarkan Inpres soal Penyediaan Air Minum

“Program ini diselenggarakan bertujuan untuk membantu menurunkan angkatengkes bagi anak-anak dan membantu anak-anak sekolah yang  memiliki tingkat ekonomi kurang mampu di lingkungan tempat tinggalnya,” jelas Yanuar.

Diakuinya, pihaknya bekerja sama dengan segenap komponen masyarakat danmendukung setiap program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga : Pemkab Purwakarta Dorong Anak Konsumsi Ikan untuk Cegah Stunting

“Konsentrasi kami dengan kegiatan ini dapat membantumeningkatkan gizi dan kesehatan pada anak-anak serta  mencegah stunting khususnya pada anak sekolah dasar agar gizinya terpenuhi,” kata dia.

Dengan mendatangi sekolah-sekolah, menjadi salah satu strategi Kodam II/Sriwijaya untuk mendekatkan jangkauan sasaran dalam pemberian makanan dan nutrisi kepada anak-anak Sekolah Dasar.

“Saya berharap, melalui pemberian makanan utama dan tambahan berupa susu dan bubur kacang hijau kepada anak sekolah dasar ini, dapat meningkatkan asupan gizi anak, agar mencapai status gizi yang sesuai dengan usia anak-anak tersebut,”  beber dia.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengatakan mendukung penuh kegiatan dapur masuk sekolah tersebut.

“Dengan memberikan makanan sehat kepada anak sekolah ini bisa membantu dalam menekan kasus tengkes. Kegiatan seperti ini penting dan harus dilakukan secara kontinyu agar anak-anak terbiasa makan makanan bergizi,” kata dia.

Ia  berharap agar stakeholder lain dapat menggelar kegiatan seperti itu.

“Dampak besarnya pada upaya penurunan tengkes. Meski kasus tengkes kita sudah berkurang pesat, namun tetap harus dimaksimalkan,” pungkasnya. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat