visitaaponce.com

Jembatan Gantung Putus, Lima Orang Luka Ringan

Jembatan Gantung Putus, Lima Orang Luka Ringan
Kondisi jembatan gantung menuju desa Siraja Hutagalung setelah tali penahan sebelah kiri putus tetap digunakan penduduk setempat.(Dok BPBD Taput.)

JEMBATAN gantung putus, tepatnya di Desa Si Raja Hutagalung Kecamatan Siatas Barita Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara. Akibatnya, lima orang luka ringan. 

Bonggas Pasaribu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah ( BPBD) Kabupaten Tapanuli Utara, Senin (23/10), mengatakan jembatan gantung tersebut putus pada Minggu (22/10) sekira pukul 18.00 WIB. "Saat penduduk setempat melintas di jembatan gantung tersebut, tali penahan sebelah kiri tiba-tiba putus," katanya. 

Lima pengguna jembatan tersebut jatuh ke sungai Aek Natumandi. Korban mengalami luka ringan.

Baca juga: Tiga Tersangka Kasus Pembunuhan Subang Tidak Ditahan

Permukaan Aek Natumandi memiliki kedalaman sekira satu meter. Karenanya, penduduk yang jatuh dapat menyelamatkan diri masing-masing dari badan sungai.

Jidot Hutagalung, warga setempat, Senin (23/10), mengatakan jembatan gantung tersebut dibangun sekira 5 tahun silam. Setiap hari jembatan digunakan akses keluar masuk desa.

Baca juga: Harga Gula di Aceh tidak Semanis Rasanya

"Kami berharap jembatan gantung tersebut diperbaiki kembali sehingga akses warga semakin dekat dibanding akses jalan lain menuju desa tersebut," ujarnya.

Informasi yang berhasil dihimpun Media Indonesia di lapangan, Senin (23/10), kelima korban jatuh ke sungai Aek Natumandi ialah Bangun Sihombing, Tiar Simanjuntak, Tiarma Manik, Punia Lumbantobing, Armando Hutagalung, Punia Lumbantobing. Keseluruhannya merupakan warga setempat. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat