visitaaponce.com

Masalah Ade Armando, Sekjen PSI Sebut Ngarso Dalem Anggap Masalah Sudah Selesai dan Jangan Diperbesar

Masalah Ade Armando, Sekjen PSI Sebut Ngarso Dalem Anggap Masalah Sudah Selesai dan Jangan Diperbesar
Sekjen PSI Raja Juli Antoni bertemu dengan Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X(MI/HO)

SEKJEN Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni bertemu dengan Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X untuk melakukan penandatangan kerja sama. Namun di sela-sela itu, mereka membahas peselisihan terkait pernyataan Ade Armando.

Baca juga: Buntut Dinasti Politik DIY, Kaesang Minta Ade Armando Cabut dari PSI

Raja Juli mengatakan, Sri Sultan Hamengkubuwono X atau Ngarso Dalem banyak mendapatkan masukan dan nasihat.

“Alhamdulillah setelah penandatangan MoU saya diterima dengan sangat baik oleh Ngarso Dalem. Beliau sangat  berwiba dan bijaksana sekali, memberikan banyak wejangan kepada saya yang memang lebih muda dan junior. Selain membicarakan rencana tindak-lanjut MoU kami juga sedikit bicara tentang kasus Ade Armando,” ujarnya lewat keetrangan yang tertulis, Kamis (7/12).

Baca juga: Ade Armando Dilaporkan ke Polda DIY

Raja Juli menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas keriuhan yang terjadi karena pernyataan Ade Armando. Wakil Menteri ATR/BP itu memastikan, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep sudah memberikan teguran keras kepada Ade Armando.

“Saya memulai pembicaraan dengan mohon maaf kepada beliau karena keriuhan beberapa hari ini karena ulah Ade Armando. Saya sampaikan juga sikap tegas Ketum PSI, Mas Kaesang Pangarep, bahwa PSI partai yang taat konstitusi, UUD, UU yang jelas-jelas menjamin keistimewaan DIY. Siapa saja kader PSI, yang tidak percaya UUD dan UU, termasuk Bang Ade Armando, silakan keluar dari PSI,” tegasnya.

Baca juga: Aksi Budaya Melarung Boneka Ade Armando

Dalam pertemuan itu, Sultan turut mengikuti perkembangan dan pemberitaan Ade Armando. Raja Juli mengungkapkan, Ngarso Dalem menganggap, kasus Ade Armando telah selesai dan meminta agar tidak dibesar-besarkan.

“Ngarso Dalem mengikuti pemberitaan Ade Armando yang sudah minta maaf dan sikap Ketum PSI yang tegas mendukung Keistimewaan DIY. Beliau menganggap masalah ini sudah selesai, jangan diperbesar, biarkan saja berlalu mengikuti waktu tanpa perlu ada pernyataan dan aksi baru yang justru akan memicu kericuhan baru di tengah masyarakat,” pungkasnya. (P-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat