visitaaponce.com

Tangani Kemiskinan Ekstrem, DPUPR Banten Inisiasi Program Baja Mantra

Tangani Kemiskinan Ekstrem, DPUPR Banten Inisiasi Program Baja Mantra
Pj Sekda Banten, Virgojanti, melakukan peninjauan di wilayah Banten.(Ist)

DINAS Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Banten menginisiasi program bangun jalan mantap untuk rakyat alias Baja Mantra. Program itu diluncurkan sebagai salah satu upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menanggani kemiskinan ekstrem di Banten.

Program Baja Mantra itu saat ini tengah disusun Pemprov Banten bersama dengan pemerintah daerah (Pemda) di kabupaten dan kota di wilayah Banten.

Penjabat Sekertaris Daerah (Pj Sekda) Banten, Virgojanti, mengapresiasi program inisiatif dari DPUPR Banten dalam upaya penanganan kemiskinan ekstrem ini.

Baca juga: Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Banten 2023-2024

“Mudah-mudahan program baja mantra ini dapat menjadi salah satu program inovatif dalam rangka upaya mengurangi angka kemiskinan di Provinsi Banten dikaitkan dengan kondisi pementasan kantong-kantong kemiskinan di daerah-daerah tertinggal,” kata Virgo usai menghadiri Forum Grup Discussion (FGD) Program Baja Mantra di aula DPUPR Banten, KP3B, Serang, Kamis (30/11/2023).

FGD itu sendiri diketahui mengangkat tema ‘Penyusunan strategi kebijakan pembangunan konektivitas infrastruktur jalan daerah provinsi Banten melalui Program Baja Mantra’.

Selain Pj Sekda Banten, hadir juga Asisten Daerah (Asda) Setda Banten M Yusuf, Kepala DPUPR Banten Arlan Marzan, Kepala DPUPR Kabupaten/kota di Banten dan beberapa tamu undangan lainnya.

Baca juga: Begini Tahapan Pelayanan Pengujian Bahan Kontruksi Bangunan dan Informasi Kontruksi

Virgo mengakui bahwa kemiskinan saat ini masih menjadi pekerjaan rumah (PR) yang besar bagi Pemprov Banten. Katanya, terdapat dua daerah yang menjadi fokus penanganan kemiskinan di Banten yakni Kabupaten Lebak dan Pandeglang.

“Kita berharap program ini bisa membawa kebermanfaatan yang berdampak kepada masyarakat miskin dengan adanya pembangunan infrastruktur yang tentunya akan berkontribusi dalam peningkatan ekonomi masyarakat. Kita ingin kemiskinan dapat terhapuskan dari permukaan bumi Banten ini,” tuturnya.

Baca juga: Dinas PUPR Banten Imbau Masyarakat Waspadai Titik Rawan Longsor

Sementara itu, Kepala DPUPR Banten Arlan mengatakan, program baja mantra ini akan mulai dilakukan pada tahun 2024. Saat ini pihaknya tengah memetakan daerah yang akan menjadi fokus pembangunan konektivitas infrastruktur jalan khususnya kantong-kantong kemiskinan di Banten.

“Untuk membangun konektivitas tentunya kita harus memerhatikan kantong-kantong kemiskinan yang ada di Banten. Untuk prioritas pertama program ini, kita akan menjadikan Kabupaten Lebak dan Pandeglang sebagai prioritas pertama. Karena memang kedua daerah ini memang masih harus mendapatkan perhatian dari Pemerintah,” pungkasnya. (Adv/S-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat