visitaaponce.com

Masih Terdampak El Nino, Harga Beras di Kupang Naik jadi Rp17 Ribu Per Kilogram

Masih Terdampak El Nino, Harga Beras di Kupang Naik jadi Rp17 Ribu Per Kilogram
Ilustrasi penjual beras di Kupang, NTT.(MI/Palce Amalo)

HARGA Beras di kalangan petani Kelurahan Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai melonjak dari Rp15 ribu per kilogram (kg) menjadi Rp17 ribu per kg.

Lonjakan harga dipicu dampak el nino yang membuat seluruh petani di persawahan desa tersebut belum mengolah lahan untuk menanam.

"Biasanya bulan Januari seperti ini, petani sudah mulai menanam, tetapi tahun sama sekali belum mengolah lahan karena tidak ada hujan," kata Kepala Desa Oesao, Adri Polin, Minggu (21/1).

Baca juga : Stok Cukup, Kok Harga Beras Masih Naik?

Persawahan di desa Oesao salah satu yang terbesar di Kabupaten Kupang yang menyuplai beras ke pasar di Kota Kupang, selain persawahan Tarus dan Manikian yang terletak di Kecamatan Kupang Tengah. Menurut Adri Polin, berkurangnya pasokan beras ke pasar memicu harga beras naik.

"Petani sudah siasati dengan menanam jagung di areal persawahan tetapi kekurangan air membuat jagung tidak tumbuh normal," tambahnya.

Di Pasar Kasih, Kelurahan Naikotan 1, Kota Kupang, harga beras mulai naik, namun masih terbatas pada beras merek 'Nona Kupang' yang naik dari Rp572 ribu per 50 kg menjadi Rp594 ribu per 50 kg.

Baca juga : Harga Beras Di Kupang Tembus Rp15 Ribu Per Kilogram

Pedagang mengatakan, kenaikan harga dipicu naiknya harga di tingkat distributor. Harga beras eceran dijual mulai Rp13 ribu per kg hingga Rp15 ribu per kg.

Sesuai pantauan, sebagian besar harga kebutuhan pokok yang dijual di pasar tersebut masih tinggi, setelah melonjak pada Desember 2023, sedangkan kentang naik dari harga Rp25 ribu per kg menjadi Rp30 ribu per kg. Harga bawang merah masih dijual Rp25 ribu per kg, bawan putih Rp40 ribu per kg, .dan telur per rak isi 30 butir sebesar Rp60 ribu.

Ina, pedagang bawang di pasar tersebut mengatakan, lonjakan disebabkan naiknya harga barang di tingkat distributor dan pasokan dari petani berkurang.

"Kalau pasokan lancar, saya pastikan harga barang tetap normal," sebutnya.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat