visitaaponce.com

Jaga Stabilitas Harga Pangan, Bulog Sumbar Siapkan 22 Ribu Ton Beras

Jaga Stabilitas Harga Pangan, Bulog Sumbar Siapkan 22 Ribu Ton Beras
Sebanyak 22 ribu ton beras telah disiapkan Bulog Sumbar untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan.(MI/Rendy)

PERUM Bulog Kantor Wilayah Sumatra Barat menggelar Operasi Pasar dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan, Selasa (27/2). Saat ini Bulog Sumbar sudah menyiapkan 22 ribu ton beras. 

Pada kegiatan yang digelar di Kantor Lurah Kampung Pondok, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang tersebut Bulog menyediakan sebanyak 700 kupon belanja.

Kupon belanja tersebut diberikan kepada warga setempat, untuk membeli kebutuhan pokok yang dijual di bawah harga pasar. Di mana kegiatan Operasi Pasar tersebut melibatkan Rumah Pangan Kita (RPK) Bulog.

Baca juga : Harga Beras Tembus Rp18 Ribu, Ikappi: Stok Beras Jangan Ditahan

Dalam Operasi Pasar tersebut, Bulog telah menyiapkan sebanyak tiga ton beras medium dari cadangan beras pemerintah.

Pemimpin Wilayah Bulog Sumatera Barat Sri Muniati mengatakan, untuk Operasi Pasar, Bulog menjual beras medium dengan harga Rp11.200 per kilogram, lebih murah dari harga eceran tertinggi yakni Rp11.500 per kilogram.

Ia menjelaskan, saat ini Bulog Sumbar memiliki stok beras operasional sebanyak 8.800 ton beras, selain itu juga terdapat 13.500 ton beras yang sedang dalam perjalanan.

Baca juga : Indef: Pemerintah Gagal Menjaga Stabilitas Harga Pangan

"Pada prinsipnya kami menyalurkan beras SPHP ini melalui saluran pasar tradisional, retail moderen, pengecer yang di luar pasar, kemudian kerjasama juga dengan pemerintah daerah, melalui gerakan pasar murah, dan banyak lagi, koperasi juga terlibat secara tidak langsung, itu adalah bentuk operasi pasar yang kita gerakan," paparnya.

Selain beras, Operasi Pasar ini juga menjual daging sapi, tepung, minyak goreng, dengan harga yang lebih murah dari harga pasar.

Untuk kegiatan ini, Bulog Sumbar bekerjasama dengan Dinas Pangan Daerah, untuk memetakan wilayah yang akan dilaksanakan Operasi Pasar.

Lurah Kampung Pondok Eka Saputra mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan Operasi Pasar yang dilaksanakan Bulog tersebut.

"Terkait penjualan atau pembeliannya kepada masyarakat, kami jual bebas kepada seluruh warga Kelurahan Kampung Pondok tanpa terkecuali, tapi dibatasi satu warga hanya boleh mendapat dua karung," tandasnya. (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat